Trendtech, Jakarta – Alibaba Cloud, sebagai tulang punggung teknologi digital dan inteligensi milik Alibaba Group, berencana untuk memberdayakan mitra-mitra di dalam ekosistemnya melalui serangkaian inisiatif baru, termasuk untuk mempercepat agar setiap Penyedia Perangkat Lunak Independen (Independent Software Vendor – ISV) dapat bergabung dengan cepat, program pemberdayaan pelatihan untuk mitra, serta insentif baru untuk menghargai keunggulan mitra.
“Kami berkomitmen untuk tumbuh bersama mitra global kami dan memberikan dukungan yang lebih kuat untuk memperluas bisnis mereka ke Asia Tenggara dan lebih jauh lagi,” kata Edward Cai, Chief Commercial Officer, Alibaba Cloud Intelligence dalam Alibaba Cloud Partner Summit 2023 di Singapura.
“Seluruh inisiatif baru tersebut menegaskan seberapa besar kami menghargai mitra kami. Bersama-sama dengan pengetahuan yang di miliki di dalam bidang industri, kemampuan teknologi, dan wawasan pasar dari para mitra, Alibaba Cloud dapat bersama-sama memberikan manfaat yang signifikan kepada pelanggan setiap kami,” tambah Edward.
Baca juga: Zoho Integrasikan ChatGPT dengan Zia, Memperkuat Kemampuan AI Generatif untuk Pelanggan
Inisiatif Baru untuk Mendukung Pertumbuhan Mitra
Program Akselerasi ISV Alibaba Cloud diluncurkan untuk memberikan insentif finansial baru kepada ISV global dan dukungan teknis yang lebih kuat untuk memperluas peluang bisnis mereka di Asia Tenggara. Pemimpin cloud ini akan mengoptimalkan biaya bagi ISV yang mencantumkan produk mereka di platform marketplace milik Alibaba Cloud, dan memperluas penjualan produk ISV melalui tim penjualan Alibaba Cloud dan jaringan saluran mitra yang luas.
Alibaba Cloud juga berjanji untuk meningkatkan dukungan teknis bagi mitra ISV global dengan menawarkan sumber daya pemberdayaan teknis yang komprehensif untuk membantu ISV membangun, menerbitkan, dan mengoperasikan solusi mereka di platform cloud. Selain itu, perusahaan akan berinvestasi untuk mengembangkan produk dan solusi yang disesuaikan bersama mitra ISV-nya, guna memenuhi berbagai permintaan transformasi digital dari pelanggan di Asia Tenggara.
Mitra ISV termasuk Neo4J (penyedia database graf), 6Estates (platform fintech AI), One2Cloud Pte Ltd (solusi multi-cloud dan penyedia layanan blockchain), dan SCash Global Pte Ltd (perusahaan SaaS inovasi teknologi) telah bergabung dengan program akselerasi ini untuk mendapatkan manfaat maksimal dari kemitraan mereka dengan Alibaba Cloud.
Pada acara yang sama, Alibaba Cloud juga mengumumkan peluncuran portal pemberdayaan pelatihan baru untuk mitra global. Portal Pemberdayaan Mitra Alibaba Cloud menyediakan pelatihan dan sertifikasi produk dan layanan, konten pendidikan tentang perkembangan teknologi topikal, serta sumber daya dan alat untuk meningkatkan kemampuan layanan mitra. Portal ini bertujuan untuk memberdayakan 500 mitra global, termasuk mitra saluran Managed Service Partners (MSPs), dan ISV pada tahun finansial saat ini, dengan topik pelatihan yang mencakup cloud, AI, Web3, dan lainnya.
Untuk memberikan manfaat yang lebih nyata bagi mitra Alibaba Cloud di luar Tiongkok, perusahaan juga mengumumkan serangkaian insentif di sisi finansial termasuk diskon dan program rebate untuk memberi penghargaan kepada reseller dan distributor serta beberapa inisiatif bersama go-to-market. Hal ini merupakan bagian dari investasi USD 1 miliar yang diumumkan oleh Alibaba Cloud pada tahun 2022 untuk mendukung inovasi teknologi mitra global dan ekspansi pasar mereka.
“Inisiatif baru kami menunjukkan komitmen kuat kami dalam membantu para mitra global yang berkembang dan berinovasi di Alibaba Cloud,” kata Selina Yuan, President of International Business, Alibaba Cloud Intelligence.
“Para mitra memainkan peranan penting di dalam meningkatkan dan menyampaikan layanan serta penawaran Alibaba Cloud kepada pelanggan global kami. Bersama-sama dengan para mitra, kami dapat membawa teknologi, produk, dan solusi kelas dunia kepada pelanggan kami untuk keberhasilan bisnis mereka yang lebih besar.”
Kemitraan Baru dalam Keamanan, Blockchain, dan Pengembangan Talenta
Selama acara, Alibaba Cloud juga mengumumkan kolaborasi yang lebih dalam dengan mitra ekosistemnya. Perusahaan mengumumkan kerja samanya dengan IBM untuk menyediakan solusi keamanan bagi bisnis di pasar APAC.
Solusi keamanan ini mengintegrasikan fitur produk keamanan IBM – QRadar SIEM dan QRadar SOAR- serta beragam kemampuan keamanan Alibaba Cloud. Solusi ini menyediakan layanan termasuk pelaporan secara real-time dan visibilitas terpusat ke dalam lingkungan cloud untuk mendeteksi ancaman seperti ransomware, ancaman dari dalam, dan serangan cloud. Solusi yang dikembangkan bersama ini bertujuan untuk mengurangi risiko keamanan siber yang meningkat sambil menciptakan lingkungan cloud yang aman, stabil, dan terlindungi bagi klien selama perjalanan transformasi digital mereka.
Kolaborasi lain yang diumumkan adalah dengan Avalanche, platform blockchain terkemuka, yang menyediakan launchpad bagi bisnis untuk dengan cepat menerapkan metaverse pada blockchain publik Avalanche. Cloudverse adalah solusi lengkap untuk bisnis agar dapat menyesuaikan, meluncurkan, dan memelihara ruang metaverse mereka sendiri dan menciptakan dimensi baru untuk berinteraksi dengan pelanggan tanpa hambatan.
Baca juga: Waspada Penipuan yang Mengatasnamakan ChatGPT
Alibaba Cloud juga mengumumkan kolaborasi dengan mitra pelatihan untuk memperkuat pengembangan talenta di Asia Tenggara. Dengan target melatih 100.000 masyarakat umum yang bertalenta di wilayah ini pada tahun 2023, Program Talent Development SEA ini bertujuan untuk menarik mitra pelatihan untuk berkontribusi dalam pengembangan talenta mereka. Mitra awal yang mengikuti pelatihan ini termasuk Rahi Systems (penyedia layanan dan solusi teknologi informasi), Solutions for Asia (penyedia solusi layanan keamanan), Lightning Cloud (platform solusi operasi multi-cloud), dan EDU 360 Cloud (platform layanan sertifikasi digital).
Penyedia layanan cloud terkemuka ini mengakui berbagai mitra atas kolaborasi dan inovasi mereka yang berkontribusi pada kesuksesan pelanggan selama setahun terakhir. The Asia Partner of the Year memberikan penghargaan kepada delapan mitra, termasuk IBM, AI Rudder (dari Singapura), LGMS Berhad (dari Malaysia), PT Sigma Cipta Caraka (dari Indonesia), dan Digital One (dari Hong Kong).