Home News Red Hat Hadirkan Solusi AI Enterprise yang Lebih Efisien dan Fleksibel
Red Hat AI Hybrid Cloud

Red Hat Hadirkan Solusi AI Enterprise yang Lebih Efisien dan Fleksibel

by Trendtech Indonesia

Trendtech, Jakarta – Sebagai salah satu penyedia solusi open source terkemuka di dunia, Red Hat terus berinovasi dalam menghadirkan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang siap digunakan di berbagai skala bisnis. Kali ini, mereka meluncurkan pembaruan pada Red Hat AI—sebuah portofolio produk dan layanan yang dirancang untuk mempercepat pengembangan dan implementasi solusi AI di lingkungan hybrid cloud.

Dengan Red Hat AI, perusahaan kini memiliki platform yang tidak hanya mendukung pelatihan dan inferensi model AI, tetapi juga memastikan efisiensi, kemudahan penggunaan, serta fleksibilitas dalam menjalankannya di berbagai infrastruktur cloud.

Baca juga: Datacomm & Wavenet Percepat Transformasi Digital Indonesia dengan Platform Low-Code

Meskipun banyak perusahaan mulai mengadopsi Large Language Models (LLMs) untuk berbagai kebutuhan, mereka masih menghadapi tantangan besar. Mulai dari integrasi model AI dengan data internal, hingga kesulitan mengakses data yang tersebar di pusat data, public cloud, atau bahkan edge computing.

Di sinilah Red Hat AI hadir sebagai solusi. Dengan menggabungkan Red Hat OpenShift AI dan Red Hat Enterprise Linux AI (RHEL AI), perusahaan dapat mengembangkan model AI yang lebih efisien, disesuaikan dengan data spesifik bisnis, dan dijalankan di berbagai arsitektur komputasi hybrid cloud.

Fitur Unggulan Red Hat OpenShift AI 2.18

Red Hat OpenShift AI adalah platform lengkap untuk mengelola siklus hidup AI, baik prediktif maupun generatif (Gen AI), di seluruh hybrid cloud. Rilis terbaru, OpenShift AI 2.18, menghadirkan beberapa peningkatan kunci:

  • Distributed Serve – Memanfaatkan vLLM untuk membagi beban inferensi di beberapa GPU, mempercepat pelatihan dan mengoptimalkan sumber daya komputasi.
  • Model Fine-Tuning – Dengan InstructLab, perusahaan dapat melakukan penyetelan model LLM secara lebih scalable, efisien, dan teraudit.
  • AI Guardrails – Teknologi ini meningkatkan akurasi dan keamanan AI dengan memantau interaksi pengguna, mencegah konten berbahaya atau kebocoran data sensitif.
  • Model Evaluasi – Memungkinkan data scientist membandingkan performa LLM dalam berbagai tugas, seperti penalaran logika, matematika, dan pemrosesan bahasa alami.

RHEL AI 1.4: Platform Terbaik untuk Pengembangan LLM

Sebagai bagian dari Red Hat AI, RHEL AI menyediakan fondasi kuat untuk mengembangkan, menguji, dan menjalankan LLM di lingkungan enterprise. Pembaruan terbaru RHEL AI 1.4 menghadirkan:

🔹 Dukungan Model Granite 3.1 8B – Model open-source terbaru dengan kemampuan multibahasa dan konteks lebih panjang (128k tokens).

🔹 Antarmuka Grafis Baru – Memudahkan pengguna dalam menambahkan keterampilan dan pengetahuan ke model AI.

🔹 Document Knowledge-Bench (DK-bench) – Alat untuk mengukur performa model AI yang telah disetel dengan data internal perusahaan.

Red Hat AI InstructLab di IBM Cloud: Solusi AI yang Aman & Terukur

Bagi perusahaan yang ingin mengadopsi AI dengan keamanan data tinggi dan biaya lebih efisien, Red Hat AI InstructLab di IBM Cloud menjadi solusi ideal. Layanan ini memungkinkan organisasi melatih model AI sesuai kebutuhan bisnis, tanpa kehilangan kendali atas data mereka.

Pelatihan Gratis: Red Hat AI Foundations

Red Hat memahami bahwa adopsi AI membutuhkan pemahaman mendalam. Oleh karena itu, mereka menghadirkan pelatihan online gratis bernama AI Foundations, yang cocok untuk pemula maupun profesional berpengalaman. Program ini membantu perusahaan memahami bagaimana AI dapat mentransformasi operasi bisnis dan mendorong inovasi.

Baca juga: Smartcom Resmi Beroperasi di Indonesia, Hadirkan Komunikasi Mission-Critical yang Lebih Cerdas

Ketersediaan & Dukungan Industri

  • Red Hat OpenShift AI 2.18 dan RHEL AI 1.4 sudah tersedia secara umum.
  • Red Hat AI InstructLab di IBM Cloud akan segera diluncurkan.

Dukungan dari Para Pakar:

Joe Fernandes (Red Hat), “Perusahaan butuh solusi AI yang efisien dan terintegrasi dengan data mereka. Red Hat AI membantu mereka mencapai itu dengan fleksibilitas tinggi.”

Régis Lesbarreres (Airbus Helicopters), “Dengan Red Hat OpenShift AI, kami berhasil mengintegrasikan AI ke dalam arsitektur yang ada, mengurangi biaya, dan meningkatkan transparansi.”

Berita Lainnya