Semua yang Perlu Kita Tahu tentang Snapdragon 8 Elite Gen 5 Sebelum Peluncurannya

Trendtech, Jakarta – Panggung sudah hampir siap untuk sang raja baru! Qualcomm bersiap meluncurkan penerus dari chipset andalannya, Snapdragon 8 Elite Gen 5, yang menjanjikan lompatan performa dan efisiensi yang signifikan. Dengan acara peluncuran yang tinggal hitungan hari, berbagai bocoran menggiurkan dan hasil benchmark awal telah bermunculan.
Nah, buat kamu yang penasaran dan tidak sabar, kami telah merangkum semua informasi terpercaya tentang chipset flagship terbaru Qualcomm ini. Yuk, simak lengkapnya!
Mengurai Benang Kusut Penamaan “Snapdragon 8 Elite Gen 5”
Harus diakui, skema penamaan Qualcomm kali ini bisa dibilang… unik. Alih-alih menyebutnya Snapdragon 8 Elite 2 atau Snapdragon 8 Elite Gen 2, chipset anyar ini justru dinamai Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Lho, kok bisa? Ternyata, Qualcomm kembali mengadopsi logika penomoran generasionalnya. Jika ditarik mundur: Generasi pertama adalah Snapdragon 8 Gen 1, lalu 8 Gen 2, disusul 8 Gen 3. Chipset tahun lalu adalah generasi keempat dan disebut “Snapdragon 8 Elite”. Kini, generasi kelanjutnya wajar jika disebut Gen 5. Hanya saja, mungkin akan lebih jelas jika namanya “Snapdragon 8 Elite Gen 4” untuk yang sebelumnya. Agak membingungkan? Iya, sedikit. Tapi, itulah pilihan Qualcomm.
Baca juga: MediaTek dan TSMC Garap Chipset 2nm, Janji Revolusi Performa dan Efisiensi di 2026
Selain Snapdragon 8 Elite Gen 5, kabarnya Qualcomm juga akan memperkenalkan varian yang sedikit lebih bertenaga, yaitu Snapdragon 8 Gen 5, dalam Snapdragon Summit nanti. Dan seperti biasa, sekitar pertengahan 2026, kita mungkin akan disambut oleh varian yang lebih terjangkau, Snapdragon 8s Gen 5, untuk melengkapi jajaran.
Dibalik Layar: Spesifikasi CPU, GPU, dan AI yang Bikin Heboh
Lantas, apa saja yang baru dari Snapdragon 8 Elite Gen 5 ini?
Qualcomm ternyata belum beralih ke proses manufaktur 2nm. Chipset andalan mereka ini masih akan mengandalkan teknologi 3nm dari TSMC, namun dengan versi yang lebih mutakhir, yaitu ‘N3P’. Teknologi baru ini diklaim mampu menyajikan peningkatan performa hingga 5% dengan konsumsi daya yang sama dibandingkan node N3E yang digunakan pada pendahulunya.
Yang menarik, konfigurasi inti CPU-nya masih mempertahankan struktur “2+6”. Namun, jangan salah, Qualcomm berhasil menyulapnya untuk menghasilkan performa yang jauh lebih garang! Bocoran dari listing Geekbench Xiaomi 17 Pro yang menggunakan chipset ini mengungkapkan adanya dua inti Oryon kustom yang dipacu hingga 4,61 GHz dan enam inti Oryon lainnya pada 3,63 GHz.
Bahkan, kabarnya Samsung sedang mempersiapkan versi “For Galaxy” dengan kecepatan clock yang lebih tinggi lagi, menampilkan dua inti utama yang mampu menyentuh 4,74 GHz!
Rahasianya? Cache yang lebih besar! Snapdragon 8 Elite Gen 5 akan dibekali dengan cache gabungan 32MB (16MB L2 + 16MB L3), meningkat dari 24MB pada generasi sebelumnya. Ini berarti prosesor bisa mengakses data lebih cepat, yang berujung pada performa yang lebih responsif.
Untuk urusan grafis, GPU Adreno 840 baru siap memukau dengan kecepatan clock 1,20 GHz, naik dari Adreno 830 pada 1,10 GHz. Dan yang paling menggembirakan adalah kehadiran NPU (Neural Processing Unit) generasi terbaru. Rumor menyebutkan NPU ini bisa mencapai kecepatan pemrosesan AI hingga 100 TOPS (Trillion Operations Per Second)! Angka yang bahkan mengalahkan banyak chip notebook dan siap menghadirkan pengalaman AI on-device yang benar-benar cerdas dan intuitif.
Sebelum Resmi Dirilis, Begini Kira-Kira Kekuatan Benchmark-nya
Soal angka, Snapdragon 8 Elite Gen 5 memang tidak main-main. Dalam tes Geekbench 6.4, sebuah perangkat yang diduga Xiaomi 17 Pro berhasil mencetak skor single-core 3.831 dan multi-core 11.525. Angka ini melampaui Snapdragon 8 Elite sebelumnya (3.179/10.114) dengan margin yang cukup signifikan.
Bagaimana jika dibandingkan dengan rival abadinya, Apple? Chip A18 Pro Apple masih unggul tipis di single-core (3.461), namun Snapdragon 8 Elite Gen 5 berhasil membalikkan keadaan dan unggul jauh dalam tes multi-core. Ini menunjukkan kekuatannya dalam menangani tugas-tugas berat dan multitasking.
Sementara itu, untuk skor AnTuTu v11, sumber terpercaya Digital Chat Station dari Tiongkok memperkirakan chipset ini mampu meraih nilai sekitar 4,4 juta poin! Sebuah angka yang fantastis yang menjanjikan pengalaman mobile terbaik.
Semua tanda mengarah pada kedatangan sebuah chipset yang sangat perkasa. Snapdragon 8 Elite Gen 5 bukan hanya sekadar upgrade biasa, tapi sebuah lompatan besar dalam hal performa CPU, grafis, dan yang paling penting, kemampuan AI.
Xiaomi diprediksi akan menjadi brand pertama yang meluncurkan smartphone dengan chipset ini, kemungkinan besar Xiaomi 17 Pro. Semua akan terjawab pada Snapdragon Summit tanggal 23 September mendatang. Jadi, tunggu apa lagi? Nantikan terus update lengkapnya hanya di trendtech.id!