Trendtech, Jakarta – Flip NFT adalah strategi yang banyak digunakan oleh para investor dan trader untuk mendapatkan profit atau keuntungan di dunia crypto. Simak selengkapnya mengenai apa itu flip NFT dan cara melakukan strategi tersebut dalam artikel berikut ini!
Apa Itu Flip NFT?
Untuk bisa memahami tentang flip NFT, pertama-tama kamu harus mengetahui terlebih dahulu tentang apa itu NFT. Sebagai sebuah aset, NFT memiliki sifat langka. Hal inilah yang menyebabkan nilai NFT bisa mencapai jutaan hingga puluhan ratusan juta rupiah.
Flip NFT adalah aktivitas membeli NFT dengan harga rendah dan menjualnya dengan harga tinggi untuk memperoleh profit. Strategi ini sebenarnya sangat umum dilakukan di berbagai pasar keuangan dan crypto.
Baca juga: 5 Komunitas NFT Indonesia
Meski terdengar sederhana, flip NFT tidak bisa dilakukan semudah itu. Trader atau investor NFT perlu memiliki skill tertentu untuk dapat membaca secara tepat peluang dari aset NFT yang akan dibelinya.
Dengan kata lain, Flip NFT tidak serta merta bisa dilakukan terhadap segala produk NFT yang ada di marketplace NFT.
Fungsi Flip NFT
Mengapa orang-orang melakukan flip NFT? Sederhananya, fungsi flip NFT adalah untuk mendapatkan profit. Aktivitas ini bisa sangat menguntungkan karena selisih harga beli dan jual bisa sangat tinggi dalam dunia NFT. Namun, bagian yang paling menantang adalah mengetahui NFT mana yang harus dibeli agar kamu bisa mendapatkan keungungan.
Kini, ada ribuan token yang diperdagangkan di berbagai pasar NFT. Sebagai contohnya, jika kamu membeli seri pertama Bored Ape Yacht Club yang dicetak pada awal tahun 2021, harganya ketika itu hanya berkisar 0,08 ETH atau $200 per NFT.
Dalam perkembangannya, kini NFT Bored Ape Yacht Club masing-masing telah terjual dengan harga lebih dari $1 juta, yang mana aset ini bisa menjadi salah satu contoh aset flip NFT apabila dibeli dan dijual di momen yang tepat.
5 Cara Melakukan Flip NFT untuk Mendapatkan Profit
1.Pilih NFT
Ada ribuan NFT yang dijual di luar sana. Dengan demikian, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mengidentifikasi NFT mana yang masih tergolong undervalue dan cocok untuk flipping. Berikut beberapa faktor yang biasanya menjadi pertimbangan.
Utilitas. Tunjangan dan manfaat apa yang ditawarkan proyek tersebut kepada pembelinya?
Tim pendiri. Menurut Manhoor Khan dalam laman Fortune.com, sebaiknya pilihlah NFT dengan tim proyek yang kredibel dan dapat dipercaya. Hal ini dapat diketahui dengan terlebih dahulu melakukan riset anggota tim melalui Google, media sosial, dan lainnya.
Komunitas. Berapa banyak orang yang membicarakan proyek tersebut di media sosial?
Asosiasi. Asosiasi proyek NFT dengan selebriti atau perusahaan terkenal sangat meningkatkan tingkat keberhasilan proyek NFT. Bored Ape Yacht Club, misalnya, menjadi sangat populer dan bernilai tinggi karena memiliki pembeli seperti Stephen Curry, Jimmy Fallon, dan lain-lain.
Nilai Seni. Meskipun kualitas seni mungkin bukan faktor terpenting dalam menentukan keberhasilan suatu proyek, tetapi pertimbangkan apakah karya NFT tersebut memiliki ciri khas yang membuatnya berpotensi menjadi ikon?
2. Kunjungi NFT Marketplace
Setelah menemukan NFT yang cocok, cari tau di mana NFT tersebut dipasarkan. Saat ini, pasar NFT dikuasai oleh platform NFT besar seperti OpenSea dan Rarible. Namun, kamu juga bisa melakukan perdagangan di pasar lain dengan komunitas yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan dan NFT yang kamu incar. Misalnya saja, pasar untuk NFT Lucky Block dapat dilakukan di situs web NFT Launchpad.
3. Hubungkan Dompet
Kamu tidak bisa melakukan semua aktivitas perdagangan crypto tanpa menggunakan dompet digital, termasuk untuk transaksi NFT. Jika kamu belum memiliki dompet digital, kamu bisa membuatnya terlebih dahulu, lalu menghubungkan akun dompet digital tersebut dengan akun platform marketplace tempat kamu akan melakukan Flip NFT.
4. Beli NFT
Lakukan transaksi beli NFT di marketplace tersebut.
5. Flip NFT
Setelah membeli NFT, saatnya ‘membalik harga’ untuk mendapat keuntungan atau profit. Dalam hal ini, kamu bisa menawarkan NFT yang kamu miliki dengan mengatur harga yang lebih tinggi dari harga beli NFT tersebut sebelumnya.
Baca juga: LG Meluncurkan Pasar NFT Baru di Smart TV “Art Lab”
Kamu tinggal menunggu seorang pembeli untuk menawar asetmu. Selayaknya berdagang di dunia riil, kamu bisa melakukan berbagai strategi promosi untuk memperbesar kemungkinan terjualnya NFT tersebut. Misalnya, membagikan informasi NFT bersangkutan ke media sosial atau forum komunitas.
Flip NFT adalah salah satu cara yang bisa dilakukan investor untuk mendapatkan keuntungan atau profit dari aset NFT.
Selain NFT, aset crypto seperti bitcoin (BTC to IDR), ethereum (ETH to IDR) dan aset-aset lainnya juga menarik perhatian investor di Indonesia maupun dunia. Per Desember 2021 lalu, jumlah investor crypto di Indonesia bahkan telah mencapai 11 juta orang.