Huawei Pura 80 Ultra vs 70 Ultra: Apakah Peningkatannya Layak?

Trendtech, Jakarta – Huawei kembali memukau pasar smartphone premium dengan dua flagship terbarunya: Pura 80 Ultra dan Pura 70 Ultra. Keduanya hadir dengan segudang keunggulan, mulai dari performa gahar, sistem kamera mutakhir, hingga desain yang memikat. Namun, dengan selisih harga yang cukup signifikan, manakah yang sebenarnya lebih layak dibeli?
Sebagai jurnalis teknologi yang telah mencoba keduanya, saya akan membedah secara mendalam perbedaan antara Pura 80 Ultra dan Pura 70 Ultra. Tidak hanya sekadar membandingkan spesifikasi teknis, tapi juga melihat bagaimana pengalaman penggunaan sehari-hari dari kedua smartphone premium ini.
Desain
Memegang Huawei Pura 80 Ultra memberikan sensasi premium yang langsung terasa. Smartphone ini menggunakan konstruksi kaca-aluminium-kaca dengan finishing yang sangat halus. Setiap sudutnya terasa presisi, cocok bagi mereka yang menyukai kesan mewah dan elegan.
Baca juga: Galaxy Z Fold7 vs Fold6: Apakah Peningkatannya Layak?
Sementara itu, Pura 70 Ultra mengambil pendekatan berbeda dengan bahan polimer silikon di bagian belakang yang memberikan tekstur seperti kulit. Desain ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga jauh lebih nyaman digenggam dalam waktu lama. Bagi pengguna yang sering menggunakan smartphone tanpa case, Pura 70 Ultra mungkin pilihan yang lebih ergonomis.
Dalam hal ketahanan, keduanya memiliki sertifikasi IP68 yang membuatnya tahan terhadap debu dan air. Namun, Pura 80 Ultra melangkah lebih jauh dengan sertifikasi IP69 yang memberinya perlindungan ekstra terhadap semburan air bertekanan tinggi. Fitur ini sangat berguna bagi mereka yang sering beraktivitas outdoor atau bekerja di lingkungan yang lebih ekstrem.
Layar
Kedua smartphone ini sama-sama dibekali layar LTPO OLED 6,8 inci dengan refresh rate 120Hz yang sangat mulus. Teknologi PWM 1440Hz pada keduanya juga memastikan kenyamanan mata meski digunakan dalam waktu lama.
Namun, Pura 80 Ultra membawa keunggulan tambahan dengan kecerahan puncak mencapai 3000 nits, jauh lebih terang dibandingkan 2500 nits pada Pura 70 Ultra. Perbedaan ini sangat terasa ketika menggunakan smartphone di bawah terik matahari langsung.
Perlindungan layarnya pun berbeda. Pura 80 Ultra menggunakan Kunlun Glass 2 yang lebih tahan gores dan benturan dibandingkan generasi pertama yang ada di Pura 70 Ultra. Bagi pengguna yang cenderung ceroboh atau sering meletakkan smartphone sembarangan, ini bisa menjadi pertimbangan penting.
Performa
Di bagian dapur pacu, Pura 80 Ultra menggunakan chipset Kirin 9020 yang merupakan penyempurnaan dari Kirin 9010 di Pura 70 Ultra. Perbedaan performa sebenarnya tidak terlalu mencolok dalam penggunaan sehari-hari, tapi Kirin 9020 menawarkan efisiensi daya yang lebih baik.
GPU Maleoon 920 pada Pura 80 Ultra juga memberikan peningkatan performa grafis yang signifikan untuk gaming berat atau pengeditan video. Konfigurasi RAM yang hanya tersedia dalam versi 16GB (vs 12GB di Pura 70 Ultra) membuat multitasking menjadi lebih lancar, terutama jika Anda sering membuka banyak aplikasi sekaligus.
Baterai
Untuk urusan daya tahan, versi Tiongkok Pura 80 Ultra unggul dengan kapasitas baterai 5700 mAh, lebih besar dibandingkan 5200 mAh di Pura 70 Ultra. Namun sayangnya, versi internasionalnya justru sedikit lebih kecil dengan 5170 mAh.
Keduanya mendukung pengisian daya ultra cepat 100W (kabel) dan 80W (nirkabel), sehingga waktu pengisian daya dari 0-100% hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Fitur reverse wireless charging juga tersedia di kedua model, berguna untuk mengisi daya perangkat lain seperti earbuds atau smartwatch.
Kamera
Inilah salah satu aspek paling menarik dari perbandingan ini. Pura 70 Ultra memperkenalkan lensa utama yang bisa ditarik (retractable) dengan apertur variabel dan sensor besar 1,0 inci. Hasil fotonya sangat mengesankan, terutama dalam kondisi cahaya rendah.
Namun, Pura 80 Ultra membawa pendekatan berbeda dengan sistem empat kamera yang mencakup dua lensa telefoto periskop (3,7x dan 9,4x). Konfigurasi ini memberikan fleksibilitas zoom yang jauh lebih baik tanpa harus mengandalkan zoom digital. Bagi penggemar fotografi jarak jauh, ini adalah fitur yang sangat berharga.
Kamera depan 13MP ultrawide di kedua model sebenarnya sangat mirip, tapi Pura 80 Ultra menambahkan kemampuan merekam video slow-motion 240fps dan dukungan HDR Vivid yang membuat hasil videonya lebih dinamis.
Harga
Dengan banderol sekitar $1200 (sekitar Rp18 jutaan) untuk Pura 70 Ultra dan $1500 (sekitar Rp23 jutaan) untuk Pura 80 Ultra, selisih harga yang cukup signifikan ini perlu dipertimbangkan matang-matang.
Pura 80 Ultra jelas menawarkan beberapa peningkatan penting: chipset yang lebih efisien, kamera telefoto ganda, layar lebih cerah, dan ketahanan ekstra dengan IP69. Namun pertanyaannya, apakah semua ini bernilai tambahan $300?
Bagi pengguna biasa yang tidak terlalu membutuhkan zoom ekstrem atau ketahanan level militer, Pura 70 Ultra tetap menjadi pilihan yang sangat kompetitif. Desainnya yang unik dengan bahan ramah lingkungan, kamera utama yang inovatif, dan performa yang hampir setara membuatnya tetap menjadi flagship yang sangat mumpuni.
Baca juga: Oppo Reno 14 vs OnePlus 13S: Mana yang Lebih Layak Dibeli?
Kesimpulan
Setelah mencoba keduanya secara mendalam, saya menyimpulkan bahwa tidak ada pilihan yang salah di sini. Keduanya adalah smartphone premium dengan keunggulan masing-masing.
Pura 80 Ultra cocok untuk:
- Pecinta fotografi yang butuh fleksibilitas zoom
- Pengguna yang sering bekerja di lingkungan ekstrem
- Mereka yang menginginkan performa terbaik tanpa kompromi
Pura 70 Ultra lebih ideal untuk:
- Pengguna yang mengutamakan kenyamanan genggaman
- Mereka yang menyukai inovasi desain ramah lingkungan
- Pembeli yang ingin flagship premium dengan harga lebih terjangkau
Jadi, mana yang akan Anda pilih? Apakah peningkatan pada Pura 80 Ultra layak untuk investasi tambahan? Atau Pura 70 Ultra sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan Anda? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!