Trendtech, Jakarta – Dalam langkah strategis yang menandai komitmennya yang mendalam di Indonesia, LG Electronics secara resmi menghadirkan pabrik produksi Air Conditioner (AC) terbaru di Bekasi, Jawa Barat. Kehadiran fasilitas ini adalah  kemitraan  dan bukan sekadar perluasan fisik, melainkan sebuah penegasan bagi strategi global LG yang dikenal dengan nama Global South.

Fasilitas baru ini akan menjadi jantung inovasi dan produksi untuk produk HVAC LG di Indonesia. Keberadaannya diharapkan dapat memperkuat rantai pasokan dan memastikan masyarakat Indonesia mendapatkan produk yang lebih cepat dan sesuai dengan kebutuhan lokal.

Bayangkan sebuah pabrik seluas 32.000 meter persegi yang berdiri megah, tepat di saat LG merayakan usia ke-35 tahunnya di Indonesia. Ada kebanggaan dan harapan yang menyertai peresmian fasilitas ini. Produksi perdana yang telah dimulai bulan lalu berfokus pada AC rumah tangga, dengan target produksi hingga 700.000 unit di tahun pertamanya.

Baca juga: Perkuat Pasar B2B, LG Terapkan Tiga Langkah Strategis Perkuat Bisnis Information Display

Yang lebih menggembirakan, LG telah memiliki rencana ambisius untuk menggandakan kapasitas produksinya dalam waktu dekat. Ini adalah janji nyata untuk memenuhi kepercayaan masyarakat Indonesia.

Kita sering bertanya, apakah produk yang diproduksi secara lokal bisa setara kualitasnya dengan standar global? LG menjawab keraguan ini dengan tegas. Setiap unit AC yang lahir dari pabrik Bekasi ini akan mematuhi standar kualitas global LG yang sangat ketat.

Dibaliknya, ada sistem kendali mutu andalan mereka, LG Korean Quality Control System, yang memastikan setiap produk tidak hanya unggul dalam efisiensi energi, tetapi juga tahan lama dan konsisten kinerjanya. Jadi, Anda bisa tenang, karena kenyamanan rumah Anda dilindungi oleh standar dunia.

Kehadiran LG di sini bukan hanya untuk bisnis semata. Mereka aktif mendukung inisiatif pemerintah, salah satunya dengan menyelaraskan Standar Kinerja Energi Minimum (SKEM) dengan standar ASEAN. Komitmen terhadap bumi juga tidak main-main.

AC yang diproduksi telah menggunakan refrigeran R32 yang jauh lebih ramah lingkungan. Selain itu, LG berkomitmen mencapai nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 40%. Apa artinya bagi kita? Ini adalah kontribusi nyata untuk mendukung swasembada, memperkuat industri dalam negeri, dan yang paling terasa, menciptakan lebih banyak lapangan kerja bagi anak bangsa.

Pabrik di Bekasi ini adalah bagian dari puzzle besar strategi LG Global South. Sambil tetap mempertahankan pertumbuhan di pasar tradisional seperti Amerika dan Eropa, LG fokus membangun pabrik di pasar masa depan seperti Brasil, India, Thailand, dan tentu saja, Indonesia.

Strategi ini membuat LG lebih lincah dan mampu beradaptasi dengan dinamika pasar global yang terus berubah. Indonesia, dengan segala potensinya, menempati posisi yang sangat strategis dalam peta bisnis LG ke depan.

James Lee, President of the LG ES Company, menyatakan bahwa fasilitas ini mencerminkan kemajuan luar biasa dalam strategi Global South. “Dengan memperkuat kapasitas produksi lokal, kami dapat menyediakan solusi tata udara canggih yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dan sekitarnya,” ujarnya.

Baca juga: LG AI Home di IFA 2025: Orkestra Perangkat Pintar untuk Gaya Hidup Modern yang Lebih Harmonis

Pernyataan ini diperkuat oleh Ha Sang-chul, President of LG Electronics Indonesia, yang menutup dengan penuh keyakinan, “Kami percaya bahwa masa depan industri Indonesia akan ditentukan oleh kolaborasi, inovasi, dan keberlanjutan. Bersama Indonesia, kami terus melangkah maju.”

Sebuah penutup yang sempurna yang menggambarkan sebuah hubungan yang tidak transaksional, namun lebih seperti sebuah kemitraan jangka panjang untuk membangun masa depan yang lebih baik, bersama-sama.