Home Gadget LG Ekspansi Digital Signage ke Sektor Korporasi
Digital Signage

LG Ekspansi Digital Signage ke Sektor Korporasi

by Trendtech Indonesia

Trendtech, Jakarta LG Electronics Indonesia semakin agresif di pada kategori produk digital signage khususnya sektor B2B. Tiga sektor baru dipatok menjadi bidikan LG yaitu pemerintahan, korporasi, dan pendidikan. Sementara dari sisi produk, lima digital signage terbaru setidaknya telah siap diperkenalkan untuk mendukung ambisi besar LG ini.

“Inovasi yang menitikberatkan pada penciptaan keterhubungan dan kolaborasi lebih baik diantara penggunanya untuk mendukung peningkatan produktivitas kerja menjadi penawaran utama kami,” ujar Agustian Yusetia – B2B Business Head LG Electronics Indonesia.

Baca juga : 3 Pilar Strategi LG dalam Pengembangan AI

Sementara dari sisi basis teknologi panelnya, deretan digital signage terbaru ini juga akan menjadi representasi inovasi terkini LG pada penggunaan panel Organic Light Emitting Diode (OLED) dan Light Emitting Diode (LED).

Tak semata pada kemampuan lebih menghasilkan warna dalam detail kaya, pilihan pada panel OLED pada produk digital signage terbarunya ini menunjukkan inovasi perusahaan pada penciptaan panel OLED transparan. Sementara pada digital signage berbasis LED yang tanpa ada lapisan panel LCD di depan, biasa disebut videotron, pengalaman panjang LG pada industri ini membuatnya mampu menawarkan keseragaman warna lebih baik dengan memperkecil jarak antar deret LED dan pengembangan algoritma terkini LG.

Diperkenalkan perdana pada momen Integrated System Europe (ISE) 2019 yang berlangsung di Amsterdam awal tahun ini, media penampil digital LG ini langsung mencuri perhatian besar pada gelaran teknologi inovatif khusus bagi dunia usaha tersebut. Hal yang tak lepas dari keunggulan layarnya yang transparan dan memiliki tampilan desain yang elegan.

“Kolaborasi keunggulan pada interaksi lebih baik antara orang dengan objek dan kemampuan menangani berbagai format berkas digital ini membuat penggunaannya tepat bagi berbagai ruang pamer,” ujar Agustian Yusetia.

Baca juga : LG Boyong Monitor 240Hz di IFA 2019

Tak hanya dapat tegak berdiri seperti layaknya layar TV, namun tingkat kemiringan dapat diatur sesuai kenyamanan penggunaannya.

“Yang membuat daya pikatnya semakin kencang, dengan tambahan aplikasi tertentu untuk mengubah layar memiliki kemampuan bereaksi pada sentuhan, interaksi dapat menjadi lebih intuitif dengan tetap menatap objek sebenarnya,” Tutup Agustian Yusetia.

 

 

Berita Lainnya

Leave a Comment