Trendtech, Jakarta – Lima tahun sudah PT. JULO Teknologi Finansial (JULO) berkarya dan menghadirkan inklusi keuangan pada masyarakat Indonesia melalui akses kredit digital yang merata. Pada Desember 2021 kemarin, JULO menggelar acara JULO 5 Sakti selama sebulan penuh untuk memperingati momentum lima tahun berdiri di Indonesia. Melalui acara tersebut, JULO ingin menunjukkan tanda apresiasi atas dukungan masyarakat Indonesia – tidak terbatas kepada para nasabah.
CEO & Co-founder JULO, Adrianus Hitijahubessy menuturkan, tentunya JULO Kredit Digital tidak akan mampu sampai di titik ini tanpa dukungan dari masyarakat Indonesia. Termasuk dengan kehadiran rekan nasabah sampai karyawan JULO sendiri.
“Oleh karena itu pada acara JULO 5 Sakti kali ini, JULO merangkul karyawan, nasabah sampai masyarakat luas untuk terlibat dalam rangkaian acara sebagai tanda apresiasi,” ujar Adrianus.
Adrianus juga menjabarkan bagaimana perjalanan JULO selama lima tahun bersama para nasabah.
Baca juga: Marak Pinjol Ilegal, Ini 5 hal yang Harus Masyarakat Ketahui
“JULO sangat berterima kasih atas kepercayaan para nasabah yang begitu besar. Berawal dari tiga nasabah JULO 5 tahun silam, kini kami dapat melayani lebih dari 6.000 nasabah setiap harinya dengan total pencairan kredit sampai Rp3,5 triliun. Melalui momentum luar biasa ini, JULO memiliki harapan agar dapat senantiasa berkembang dengan berbagai inovasi ke depannya. Dengan begitu, semakin banyak kalangan masyarakat underbanked yang semakin mudah mendapat akses kredit digital dan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka lebih jauh,” tambah Adrianus Hitijahubessy lebih lanjut.
Selain para nasabah, JULO juga memberikan apresiasi kepada kalangan masyarakat pada umumnya melalui program JULO Virtual Run (JVR) 2021 dari acara JULO 5 Sakti. Diikuti oleh 121 partisipan yang tersebar seantero Jakarta, Tangerang, Bandung, Bogor, Bali, Singapura, Vietnam dan India, rutinitas Work from Home (WFH) semasa pandemi tidak menghalangi semangat para partisipan untuk mengumpulkan ribuan kilometer yang kemudian dapat disumbangkan selama 10 hari penuh. Pada program JVR 2021 kali ini, JULO berhasil mengumpulkan lebih dari 2.460kilometer dengan total sumbangan Rp24.600.000 yang kemudian didonasikan kepada Yayasan Kita Bisa untuk kalangan anak yatim yang terdampak dari pandemi COVID-19 dan Pejaten Animal Shelter untuk biaya pakan hewan-hewan yang ikut terkena imbas pandemi.
Hans Sebastian sebagai Co-founder JULO dan pelaksana kegiatan JULO Peduli menuturkan, melalui momentum JULO 5 Sakti ini, JULO ingin memberikan apresiasi tidak terbatas kepada para nasabah namun juga masyarakat yang turut terdampak pandemi dengan sumbangan melalui program JULO Virtual Run.
Hans juga menambahkan bahwa program ini juga turut terbentuk dari antusiasme karyawan JULO untuk berbagi kepada masyarakat.
“JULO Virtual Run ini menjadi highlight untuk mengakomodir semangat para karyawan untuk berbagi. Suatu kebanggaan melihat begitu banyak tim JULO yang memiliki semangat berbagi di tengah kesibukannya. Sebagai startup yang lahir di Indonesia dan untuk Indonesia, JULO berkomitmen untuk berkontribusi kepada masyarakat Indonesia secara luas. Selain fasilitas keuangan yang merupakan lini bisnis JULO, kegiatan JULO Peduli merupakan bentuk kontribusi kami untuk giving-back kepada masyarakat,” terang Hans.
Selama lima tahun JULO hadir untuk mendukung inklusi keuangan yang merata bagi anak bangsa, JULO telah merambah berbagai lapisan masyarakat underbanked melalui akses layanan kredit digital. Dari kalangan mitra pengemudi Grab melalui program GrabModal sampai rekan pembudidaya ikan eFishery melalui program Kabayan (Kasih, Bayar Nanti). Melalui kedua program tersebut, masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan akses kredit digital untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan juga memperlancar permodalan usaha. Diharapkan dengan demikian semakin banyak masyarakat yang dapat meraih kesempatan lebih luas tanpa terhalang batasan finansial.
Baca juga: Xendit: E-Wallet Tumbuh Pesat Hingga 400% Akibat Pandemi
Dengan aspirasi untuk menggandeng lebih banyak kalangan masyarakat underbanked, layanan JULO Kredit Digital dapat diakses secara daring oleh masyarakat di 34 provinsi Indonesia. Berdiri sebagai peer-to-peer lending berizin dan diawasi OJK, JULO menawarkan akses produk kredit digital dengan limit sampai Rp15 juta kepada 500.000 nasabah dengan total penyaluran kredit mencapai Rp3,5 triliun. Sebagai langkah nyata untuk mendukung target inklusi keuangan Indonesia 90% di tahun 2024, JULO akan bekerja sama dengan lebih banyak pihak ke depannya untuk akses kredit digital yang lebih merata – sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat meningkatkan kualitas hidup dengan lebih maksimal.