Trendtech, Jakarta – Menjadi yang pertama di Indonesia sebagai smartphone dengan teknologi pengecasan tercepat, nyatanya realme GT NEO 3 juga membawa inovasi teknologi Triple Chip. Teknologi yang memiliki chip terdedikasi untuk menjalankan fungsi masing-masing, sehingga bisa mendorong performa ngebut di banyak sektor.
Contohnya, pengisian daya 150W UltraDart Charge di realme GT NEO 3 bisa mengisi 50% kapasitas baterai 4500mAh hanya dalam waktu 5 menit saja. Wajar jika kecepatan yang luar biasa ini menimbulkan pertanyaan di pasar mengenai keamanan dan juga performa pengisian yang berlangsung.
Baca juga: realme GT 2 vs GT Neo 3 vs GT Neo 3T: Perbandingan Spesifikasi
Sebagai merek teknologi yang mendengarkan kebutuhan pasar, realme tidak serta merta hanya meluncurkan teknologi baru yang inovatif tetapi memiliki potensi negatif bagi para pengguna. Oleh karena itu realme menyertakan dua chip pengisian daya khusus di realme GT NEO 3.
Kedua chipset tersebut berguna untuk menjaga suhu pengisian daya pada tingkat optimal dan secara cerdas mengoptimalkan kesehatan baterai untuk siklus pengisian daya yang lebih banyak. Artinya umur baterai akan lebih panjang, dengan mampu mempertahankan tingkat kesehatan baterai sekitar 80% hingga 4 tahun jika melakukan pengecasan satu kali sehari.
UltraDart Adaptive Dual Chipset ini mencakup beberapa fitur perlindungan keselamatan yang dapat mengatasi pengisian daya berlebihan, pengosongan berlebih, panas berlebih, korsleting, dan kesalahan lainnya. Sehingga para pengguna tidak perlu khawatir ketika sering bermain game sampai baterai habis dan ingin segera mengisi baterai untuk melanjutkan sesi gaming, atau bahkan tetap menggunakan smartphone saat pengisian berlangsung.
Teknologi ini telah melalui pengujian benchmark untuk dapat memastikan pengalaman yang maksimal dalam performa dan keamanan pengecasan. 150W UltraDart Charge telah mendapatkan sertifikasi lembaga uji TÜV Rheinland atas 38 lapisan perlindungan keamanan. Jadi dengan hanya butuh 15 menit smartphone realme GT NEO 3 dapat terisi penuh dan siap untuk melanjutkan sesi gaming yang intens.
Demi menciptakan performa gaming yang mumpuni tentu harus didukung dengan chip prosesor yang baik. realme GT NEO 3 juga menjadi yang pertama di Indonesia yang mengusung chipset MediaTek Dimensity 8100 5G. Membawa pengalaman kelas atas, chip yang mendukung konektivitas 5G ini lebih efisien daya karena diciptakan menggunakan arsitektur 5nm. Dengan ukuran yang lebih kecil ini, memberikan dampak positif ke konsumsi baterai sehingga berikan masa pakai lebih panjang dalam sekali pengecasan.
Selain itu, untuk keperluan pemrosesan gaming kelas berat, chip ini juga bisa sajikan performa ngebut dengan visual yang mulus. Kebolehan ini pun berlaku juga dalam pemrosesan foto dan video HDR dengan hasil yang mengesankan. Ingin bermain game sambil multitasking pun dapat dilakukan dengan mulus di realme GT NEO 3 berkat chip Dimensity 8100 5G.
Untuk memberikan tampilan lebih menarik mata, realme GT NEO 3 dipasangkan panel layar AMOLED 6,7 inci FHD+ dengan refresh rate 120Hz. Dengan spesifikasi ini, pengguna bisa menikmati konten dengan warna kontras dan juga mulus karena banyaknya frame yang diselipkan dalam setiap gerakan. Bermain game balap atau menonton film aksi akan sangat terasa sajian visual yang sangat mulus ini. Bukan realme jika hanya berhenti di situ, membawa semangat Dare to Leap, realme berikan standar terbaru melalui chip yang didedikasikan khusus untuk pengolahan tampilan pada layar.
Baca juga: Samsung Galaxy S22+ vs Vivo X80 Pro: Perbandingan Spesifikasi
Adanya Dedicated Display Processor tersebut menyediakan kemampuan interpolating frame yang bisa memperkirakan lintasan gerak objek pada layar melalui algoritma canggih. Teknologi bernama motion compensation frame membantu membuat tampilan gambar menjadi semakin mulus. Sebagai contoh ketika memainkan game balap mobil. Pergerakan mobil di layar akan terlihat lebih halus ketika melaju karena sistem secara cerdas akan menyisipkan frame gambar tambahan dalam setiap pergerakan. Di sisi lain teknologi tersebut sekaligus mampu mengurangi beban kerja sehingga konsumsi daya baterai lebih hemat lagi.
