Indosat Ooredoo Hutchison Luncurkan PaPeDa, Wadah Baru SheHacks untuk Pacu Perempuan Daerah Jadi Agen Perubahan

News|September 27, 2025|
Indosat Ooredoo Hutchison Luncurkan PaPeDa, Wadah Baru SheHacks untuk Pacu Perempuan Daerah Jadi Agen Perubahan

Trendtech, Jakarta – Langkah nyata untuk menyetarakan kesempatan bagi perempuan Indonesia terus bergulir. Kali ini, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melalui gerakan SheHacks meluncurkan sebuah inisiatif segar bernama Pandu Perempuan Daerah (PaPeDa). Program ini secara khusus dirancang untuk menjangkau para perempuan hebat di daerah yang selama ini menjadi tulang punggung dan penggerak komunitasnya masing-masing.

Jika selama ini pemberdayaan seringkali terpusat di kota-kota besar, PaPeDa hadir dengan semangat berbeda. Program ini fokus membekali perempuan-perempuan penggerak lokal dengan pendampingan komprehensif, sehingga mereka mampu menciptakan solusi teknologi yang relevan dan langsung menyentuh kebutuhan komunitas di sekitarnya. Bayangkan, dari tangan merekalah, terobosan-terobosan digital untuk memecahkan masalah lokal akan lahir.

Baca juga: Indosat Catat Laba Bersih Rp1,3 Triliun & ARPU Rp39,2 Ribu di Kuartal I 2025

Perjalanan PaPeDa dirancang dengan sangat sistematis dan penuh dukungan. Dimulai dengan sesi daring untuk menjangkau lebih banyak calon peserta, program ini kemudian akan menyaring 15 peserta terbaik untuk mengikuti bootcamp langsung (offline) selama satu hari. Namun, perjalanan tidak berhenti di sana. Para peserta terpilih akan menjalani pendampingan online selama beberapa bulan untuk menerapkan pilot project di daerahnya.

Mereka akan dibimbing hingga mahir dalam berbagai keterampilan praktis, mulai dari merencanakan program, teknik storytelling yang memukau, hingga cara mengukur dan melaporkan dampak. Pada akhirnya, tujuan besarnya adalah agar para pemimpin komunitas ini mampu mengadakan “mini SheHacks” versinya sendiri di wilayah mereka.

Kolaborasi Kuat dengan UN Women dan Kumpul.id

Keberhasilan sebuah program pemberdayaan seringkali terletak pada kolaborasinya. Indosat Ooredoo Hutchison tidak berjalan sendiri. PaPeDa dijalankan dengan menggandeng UN Women dan Kumpul.id dalam proses seleksi dan pembinaan. Kolaborasi strategis ini bertujuan menemukan para perempuan daerah yang memiliki potensi besar, namun mungkin masih terbatas aksesnya untuk mengembangkan solusi bagi komunitasnya.

Irsyad Sahroni, Director and Chief Human Resource Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menekankan pentingnya perluasan dampak ini. “Komitmen kami tidak hanya berfokus di perkotaan, tetapi juga diperluas hingga ke daerah. Melalui PaPeDa, kami ingin memastikan para perempuan di daerah mendapatkan akses yang setara untuk mengembangkan potensi mereka,” ujarnya.

Irsyad juga meyakini bahwa perempuan memegang peran kunci sebagai agen perubahan. “Kami sangat mengapresiasi dukungan UN Women dan Kumpul.id yang memiliki kesamaan visi dalam menghadirkan dampak positif bagi perempuan dan komunitas di Indonesia,” tambahnya.

Pendapat senada disampaikan oleh Dwi Faiz, Head of Programme UN Women Indonesia. “Kerja sama kami dengan Indosat telah terjalin lama untuk mendukung inovasi wirausaha perempuan berbasis teknologi. Melalui PaPeDa, kami melihat langkah signifikan untuk memperkuat ketangguhan komunitas,” kata Dwi Faiz. “UN Women yakin para pemimpin komunitas dalam PaPeDa akan menjadi penggerak perubahan yang lebih luas.”

Baca juga: IndonesiaNEXT Summit 2025: Telkomsel Asah Generasi Muda Jadi Jawara dengan Kecerdasan Artifisial

Menuju Puncak: Seleksi Ketat dan Hadiah Nyata bagi 8 Perempuan Terpilih

Proses seleksi PaPeDa digambarkan seperti sebuah funnel yang ketat. Dari 86 pemimpin komunitas perempuan yang mendaftar, akan terpilih Top 30, lalu menyempit lagi menjadi Top 15, dan akhirnya menentukan 8 peserta terbaik.

Kedelapan perempuan tangguh ini akan menerima Sertifikasi PaPeDa (Basic Certification) dan yang terpenting, mendapatkan hak serta dukungan untuk menyelenggarakan kegiatan mini SheHacks selama satu hari di komunitas mereka secara mandiri. Mereka juga akan mengikuti kelas lanjutan untuk memperkuat kemampuan pitching, yang menjadi pintu strategis untuk memperluas jaringan dan membuka peluang pendanaan di masa depan.

Dengan demikian, PaPeDa tidak sekadar program pelatihan, melainkan sebuah investasi jangka panjang untuk menumbuhkan agen-agen perubahan digital yang berasal dari jantung komunitasnya sendiri.

By Published On: September 27, 2025Categories: NewsTags: