Trendtech, Jakarta – Merespon korban banjir di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat, OPPO Service Center menyelenggarakan ‘OPPO We Care‘ buat pengguna yang ponsel OPPO-nya mengalami dampak dari bencana ini.
PR Manager OPPO Indonesia, Aryo Meidianto A mengatakan , OPPO We Care adalah bentuk respon kepada konsumen yang terkena dampak dari curah hujan yang tinggi dan bencana banjir. Menurut data yang dihimpun oleh OPPO Service Center banyak perangkat OPPO yang mengalami kerusakan, terutama water damage akibat terendam air.
Baca juga : Siap Bangun Ekosistem Cerdas, OPPO Selenggarakan OPPO Developer Conference
“Untuk itu kepedulian OPPO Indonesia melalui Service Center menyelengarakan program OPPO We Care yang akan berlangsung hingga awal bulan. Pengguna yang mengalami kerusakan water damage akan mendapatkan potongan pengantian spare part sebesar 10%,” ujar Aryo di Jakarta, Kamis (23/01/2020).
Aryo menerangkan, Program ini berlangsung mulai 23 Januari hingga 2 Februari 2020 mendatang. Pengguna OPPO yang perangkatnya mengalami kerusakan akibat terendam air dapat langsung menuju ke OPPO Service Center yang berada pada wilayah Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh OPPO Service Center, hingga pertengahan Januari 2020 sekitar 40% dari total perbaikan smartphone OPPO yang mengalami masalah water damage di seluruh Indonesia tercatat terjadi di wilayah Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat.
Baca juga : OPPO Reno 10x Zoom 12GB Special Edition Resmi Meluncur
“Kami juga mencatat adanya kenaikan sekitar 6,4% dari bulan Desember 2019 hingga pertengahan Januari 2020 untuk kasus kerusakan water damage di wilayah Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat” tambah Aryo.
Tingginya persentase kasus kerusakan ini menjadi latar belakang OPPO mengadakan program OPPO We Care. Selain mendapatkan potongan 10% untuk pergantian spare part pada kasus kerusakan water damage, OPPO juga memberikan waterproof case secara cuma – cuma kepada setiap konsumen yang melakukan pergantian spare part baik yang masih dalam masa garansi ataupun yang sudah melewati masa garansi, sebagai sebuah langkah antisipatif.
