Trendtech, Jakarta – Xiaomi mengejutkan semua orang dengan jajaran produk unggulan baru: seri Xiaomi 12S. Ini terdiri dari tiga varian berbeda: vanilla Xiaomi 12S, Xiaomi 12S Pro, dan Xiaomi 12S Ultra, dan masing-masing adalah unggulan. Mereka menggunakan chipset Qualcomm paling kuat yang pernah dirilis dan mereka juga merupakan ponsel pertama dari awal kerjasama antara Xiaomi dan raksasa fotografi Leica. Tapi elemen apa yang membedakan ponsel ini satu sama lain? Inilah perbandingan spesifikasi Xiaomi 12S, Xiaomi 12S Pro, dan Xiaomi 12S Ultra yang akan memudahkan kamu mengetahuinya.
Baca juga: realme GT 2 Pro vs POCO F4 GT: Perbandingan Spesifikasi
Desain
Xiaomi 12S dan varian Pro hadir dengan desain yang sama dengan pengecualian dimensi, 12S adalah ponsel ringkas, sedangkan varian Pro adalah perangkat standar dengan layar lebar. Xiaomi 12S Ultra benar-benar berbeda dan, dengan bagian belakang terbuat dari kulit dan modul kameranya yang besar, terlihat seperti kamera Leica. Di antara ponsel ini, varian Ultra adalah satu-satunya dengan sertifikasi IP68 yang membuat desainnya tahan air dan tahan debu. Dimensinya kurang lebih sama dengan varian Pro dan kaca depan dilindungi oleh Gorilla Glass Victus pada masing-masing ponsel ini. Tidak ada tampilan melengkung, tetapi rasio layar terhadap bodi sangat tinggi.
Layar
Xiaomi 12S Pro dan Xiaomi 12S Ultra memiliki layar yang sama persis. Ini adalah panel AMOLED LTPO2 dengan satu miliar warna, diagonal 6,73 inci, resolusi Quad HD+ 1440 x 3200 piksel, kecepatan refresh 120 Hz, sertifikasi HDR10+, Dolby Vision, dan kecerahan puncak 1.500 nits, serta sebagai pembaca sidik jari dalam layar yang hebat. Ini adalah salah satu tampilan terbaik yang dapat kamu temukan di seluruh pasar smartphone. Xiaomi 12S asli memiliki panel yang berbeda dan lebih rendah: layar AMOLED dengan diagonal 6,28 inci kecil, 68 miliar warna, resolusi Full HD+ 1080 x 2400 piksel, sertifikasi HDR10+, Dolby Vision, pembaca sidik jari dalam layar, dan kecerahan puncak 1.100 nits.
Spesifikasi & Perangkat Lunak
Semua ponsel ini, sebagaimana disebutkan di atas, ditenagai oleh chipset Qualcomm terbaik hingga saat ini: Snapdragon 8+ Gen 1. Ini adalah platform seluler yang dibangun pada 4 nm dengan frekuensi maksimum 3,19 GHz dan arsitektur octa-core yang terdiri dari satu CPU Cortex-X2, dua CPU Cortex-A710, 4 CPU Cortex-A510, dan GPU Adreno 730. Konfigurasi memori paling canggih menggunakan RAM LPDDR5 12GB dan penyimpanan internal UFS 3.1 512GB, tetapi ada versi kelas bawah yang tersedia dengan harga yang lebih terjangkau. Semua ponsel ini menjalankan Android 12, dikustomisasi oleh MIUI 13, dan mereka akan menjadi salah satu ponsel Xiaomi dengan dukungan perangkat lunak terlama karena mereka adalah flagships terbaru.
Kamera
Masing-masing smartphone ini dapat dianggap sebagai smartphone kamera yang hebat, tetapi yang terbaik dan paling menarik adalah Xiaomi 12S Ultra. Ini olahraga kamera utama 50,3 MP dengan OIS dan Leica Lens, sensor periskop 48 MP dengan zoom optik 5x, kamera ultrawide 48 MP, dan sensor TOF 3D untuk perhitungan kedalaman. Tepat setelah itu, kami mendapatkan Xiaomi 12S Pro dengan tiga sensor 50 MP termasuk lensa telefoto dan kamera ultrawide. Xiaomi 12S adalah yang paling mengecewakan karena sensor sekunder kelas menengahnya, tetapi memiliki kamera utama 50 MP yang dibuat bersama dengan Leica.
Baca juga: Xiaomi 12 Pro vs Vivo X80 Pro: Perbandingan Spesifikasi
Baterai
Daya tahan baterai terpanjang disediakan oleh Xiaomi 12S Ultra hanya karena memiliki baterai yang lebih besar, dengan kapasitas 4860 mAh. Tetapi jika kamu membutuhkan kecepatan pengisian tercepat, maka kamu harus memilih varian Pro karena ini adalah satu-satunya yang memiliki fitur pengisian cepat 120W, sementara yang lain datang dengan pengisian cepat 67W.
Harga
Harga awal Xiaomi 12S di China secara kasar diterjemahkan menjadi Rp 8,6 jutaan, varian Pro mulai dari sekitar Rp 10 jutaan, dan Ultra dihargai Rp 14 jutaan dalam konfigurasi dasarnya dengan RAM 8GB dan 256GB memori internal. Sekarang setelah kamu mengetahui perbedaannya, mana yang akan kamu pilih?
