Trendtech, Jakarta – Banyuwangi, yang telah beberapa kali mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten Terinovatif se-Indonesia, telah berhasil dikenal sebagai destinasi wisata yang mendunia. Mendukung upaya ini, LinkAja sebagai uang elektronik nasional hadir sebagai solusi pembayaran elektronik yang pertama dan satu-satunya pada aplikasi Banyuwangitourism.
Peresmian kerja sama ini dilakukan bersamaan dengan peluncuran aplikasi Banyuwangitourism, sebagai aplikasi pemesanan tiket wisata yang disediakan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Banyuwangi bagi para wisatawan yang berencana untuk mengunjungi berbagai destinasi di Banyuwangi tanpa harus membeli tiket di loket.
Baca juga: LinkAja Meriahkan Semarak Fiesta Rujakan Sanur 2020 melalui Kemudahan Transaksi Digital
Selain sebagai sumber pembayaran nontunai pada aplikasi Banyuwangitourism, LinkAja, dengan didukung oleh Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA) juga secara progresif mendorong digitalisasi transaksi pada ekosistem pariwisata yang masuk ke dalam destinasi wisata pada aplikasi tersebut, melalui metode pembayaran berbasis QRIS (Quick Respons Indonesian Standard) di berbagai UMKM sekitar area wisata yang menjual makanan/minuman dan cendera mata, yang memungkinkan pembayaran untuk dapat dilakukan dengan lebih dari satu operator.
Edward Kilian Suwignyo, selaku Direktur Marketing LinkAja mengatakan, kerja sama digitalisasi pembayaran ini bentuk nyata dari komitmen kami dalam mendorong pertumbuhan sektor pariwisata Banyuwangi, yang dikenal dengan sebutan The Sunrise of Java di kalangan wisatawan lokal dan mancanegara.
“Kami juga berharap para warga Banyuwangi maupun wisatawan dapat turut bersama-sama menghidupkan kembali UMKM yang ada, sesuai dengan misi besar kami untuk membangun ekosistem dan platform layanan keuangan digital yang melayani terutama kebutuhan masyarakat kelas menengah dan UMKM di Indonesia,” ujar Edward.
Kepala Dinas Pariwisata Banyuwangi, M Yanuarto Bramuda selaku Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi Mengatakan, “terima kasih atas kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dan LinkAja, kita berharap ke depan destinasi pariwisata dan seluruh pelaku pariwisata yang terlibat dalam kemajuan pariwisata Banyuwangi bisa menikmati layanan yang disajikan oleh LinkAja dalam Aplikasi Banyuwangitourism.
“Ke depannya, wisatawan Banyuwangi bisa mendapatkan manfaat dari keberadaan aplikasi Banyuwangitourism, dengan kehadiran LinAja di dalamnya yang dapat memudahkan transaksi nontunai,” ungakapnya.
Baca juga: LinkAja Resmi Layani Pembayaran LRT Jakarta
Untuk semakin menyemarakkan momentum kerja sama ini, LinkAja memberikan cashback menarik sebesar 20%, dengan minimal transaksi sebesar Rp 25,000, dan nominal cashback sebesar maksimal Rp 10,000 selama periode 19 Oktober – 1 November 2020.
Untuk mempermudah kehidupan sehari – hari warga Banyuwangi dalam bertransaksi, LinkAja telah dapat digunakan sebagai metode pembayaran di modern retail (Basmallah, Arthapura Mart), Pasar Rogojampi, Pusat Oleh-oleh dan Kuliner (Tuk Tuk Tea, Nyoklat Klasik, Srengenge Wetan, Osing Deles, Sego Tempong Mbok Wah, Diskuupi), Penginapan (Dialoog Hotel, Kampung Osing Inn, Villa Kemarang, Kokoon Hotel, Pandansari Homestay, Pondok Seruni Homestay, Illira Hotel), dan Objek Wisata (Bangsring Underwater, Grand Watudodol, Pantai Cacalan, Pantai Boom, Air Terjun Jagir, Air Terjun Kalibendo, Agrowisata Taman Suruh, Taman Gandrung Terakota, Pantai Cemara, Sendang Seruni, Green Gumuk Candi, Wisata Pinus Songgon, De Djawatan Forest, dsb).