Trendtech, Jakarta – TikTok dan Telkomsel, mengumumkan kemitraan strategis. Kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman mengeksplorasi dan menginspirasi melalui akses internet yang cepat serta lingkungan yang nyaman dan positif bagi generasi muda, khususnya bagi pengguna TikTok dan 160 juta pengguna Telkomsel yang tersebar di seluruh Indonesia.
Director of Business Development, TikTok SEA, Vanessa Brown mengatakan, saat ini, banyak dari kita yang beralih ke teknologi untuk membantu kita menjalani kehidupan sehari-hari. Dan kami bersyukur di tengah kondisi yang menantang ini, banyak masyarakat Indonesia yang menjadikan TikTok sebagai rumah mereka untuk berkreasi, tempat untuk menjalin kebersamaan dan dimana mereka bisa menjadi diri sendiri.
Baca juga: Telkomsel Mengalihkan Kepemilikan 6.050 Menara ke Mitratel
“Karena itulah, kami sangat menyambut baik kemitraan ini. Kami senang bisa bekerjasama dengan penyedia layanan telekomunikasi terbesar di Indonesia, Telkomsel, untuk menghadirkan pengalaman terbaik kepada masyarakat Indonesia dalam mengekspresikan kreativitas, serta menggunakan internet dengan lebih positif, ” kata Vanessa Brown.
Hal senada disampaikan oleh Adhi Putranto, Vice President Prepaid Consumer Telkomsel, literasi digital menjadi penting untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam menjalani gaya hidup digital. Maka dari itu, Telkomsel merasa antusias dalam menjalani kemitraan dengan TikTok karena kami memiliki kesamaan visi dalam menjaga kebermanfaatan internet bagi masyarakat.
“Kolaborasi ini juga melanjutkan upaya sebelumnya dari Telkomsel melalui inisiatif Internet BAIK (Bertanggung Jawab, Aman, Inspiratif, dan Kreatif) dalam memberikan keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam mengakses dunia maya,” ujar Adhi.
Adhi kemudian menambahkan, upaya kolaboratif ini pun sejalan dengan komitmen Telkomsel sebagai leading digital telco company yang menjadikan kolaborasi sebagai fondasi dalam mengembangkan ekosistem digital yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
“Kami pun membuka pintu bagi para pemangku kepentingan lainnya untuk menciptakan lebih banyak upaya kolaboratif yang mampu memberikan kenyamanan pemanfaatan internet dan teknologi di Indonesia melalui peningkatan literasi mengenai keamanan siber bagi seluruh masyarakat secara merata,” ucap Adhi.
Selain kolaborasi dengan TikTok, perhatian Telkomsel terhadap literasi keamanan siber di tengah masyarakat juga sudah diwujudkan melalui program Internet BAIK. Internet BAIK fokus melindungi pengguna internet, khususnya anak-anak dan remaja sebagai digital native, dari dampak negatif dunia maya. Sampai saat ini, Internet BAIK telah melakukan edukasi ke puluhan kota, ratusan sekolah, serta puluhan ribu murid, orang tua, dan guru.
“Peningkatan literasi digital membutuhkan upaya yang berkelanjutan. Dengan bermitra bersama Telkomsel, kami yakin dapat merangkul lebih banyak masyarakat untuk ikut memberdayakan diri menjadi warga digital yang bijak dalam mengekspresikan kreativitasnya di platform digital,” kata Angga Anugrah Putra, Head of User and Content Operations, TikTok Indonesia.
Baca juga: TikTok Luncurkan Fitur Family Pairing
Sejalan dengan Telkomsel, keamanan dan kenyamanan pengguna menjadi prioritas utama TikTok. Selain membekali pengguna dengan berbagai fitur keamanan, seperti akun privat, filter komentar, Family Pairing, dan fitur pelaporan langsung, TikTok juga mengadakan berbagai kerjasama dan kegiatan untuk mengedukasi pengguna tentang keamanan digital, antara lain tentang perundungan siber dan aman berinternet.
Berikut hal yang melandasi kemitraan strategis TikTok dengan Telkomsel melalui sebuah misi yang sama, yaitu mendukung kreativitas anak muda di era digital melalui beberapa kegiatan, antara lain:
- Ketersediaan kuota khusus TikTok di paket data Kuota Ketengan, UnlimitedMAX, dan Combo Sakti. Upaya ini diharapkan dapat memudahkan pengguna untuk menyampaikan ekspresi kreatif mereka melalui format video singkat di TikTok, dengan akses internet yang cepat dan terjangkau.
- Pelaksanaan webinar bertema literasi digital, termasuk meningkatkan pemahaman mengenai potensi kejahatan siber di era digital serta memberikan tips pada peserta untuk menjadi warga digital yang bijak. Webinar ini akan diselenggarakan pada 5 November 2020 dengan melibatkan peneliti dari Center for Digital Society (CfDS) dan pakar teknologi dan informasi, Onno W Purbo.