Home News Gara-gara Virus Corona, Apple Tutup Toko dan Kantornya di China
virus Corona

Gara-gara Virus Corona, Apple Tutup Toko dan Kantornya di China

by Trendtech Indonesia

Trendtech, Jakarta – Ketika virus Corona terus menyebar, semakin banyak kantor dan pabrik tutup karena wabah tersebut tak kunjung berhenti. Beberapa hari yang lalu, Xiaomi mengumumkan semua toko offline di seluruh China akan ditutup. Sekarang, telah dilaporkan bahwa Apple akan menutup toko dan kantornya di seluruh China juga.

Raksasa teknologi ini merilis sebuah pernyataan yang mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan pekerjaan dan bisnis di kantor-kantor dan toko-tokonya hingga 9 Februari.

Baca juga : Huawei Salip Apple, dan OPPO Masuk 5 Besar Pengiriman Smartphone di 2019

Apple memiliki total 42 toko di seluruh China tetapi Apple memberikan pernyataan kalau toko online-nya akan tetap beroperasi, sehingga pembeli dapat membeli dari sana.

Apple mengatakan telah melakukan pengecekan terhadap karyawan toko dan juga melakukan pembersihan mendalam.

Dampak wabah virus corona pada industri seluler masih dianggap kecil dampaknya, akan tetapi itu dapat berubah jika wabah berlanjut lebih lama. 

Managing Director of equity research di Wedbush Securities, Daniel Ives, mengatakan, jika China terus memberlakukan isolasi sampai akhir Februari atau Maret, maka tentunya akan menjadi kabar tidak menyenangkan, dan tentunya akan membuat permintaan konsumen China lesu.

Baca juga : Menkominfo Imbau Warganet Tidak Sebarkan Hoaks terkait Virus Corona

Dilaporkan beberapa hari yang lalu bahwa wabah akan mempengaruhi produksi iPhone 9, namun, Foxconn merilis pernyataan pers yang mengatakan situasi kesehatan saat ini tidak akan mempengaruhi produksi iPhone.

Kontraktor manufaktur memiliki pabrik besar di Wuhan tetapi telah ditutup sejak liburan yang telah diperpanjang hingga hari ini.

 

 

Sumber : gizmochina

Berita Lainnya

Leave a Comment