Home Review Review Infinix Zero 30 5G: Kelas Menengah, Kameranya Tidak Bisa Dipandang Sebelah Mata
Infinix Zero 30 5G

Review Infinix Zero 30 5G: Kelas Menengah, Kameranya Tidak Bisa Dipandang Sebelah Mata

by Trendtech Indonesia

Trendtech, Jakarta – Infinix yang punya semangat #JadiinMaulo, resmi meluncurkan Zero 30 Series terbaru di Indonesia. Ada dua model yang diluncurkan, yaitu Infinix Zero 30 dan Zero 30 5G. Kehadiran smartphone ini mengusung tagline “Bikin Story Anti-Ordinary”, yang membawa serangkaian keunggulan, mulai dari desain stylish nan ramping, layar melengkung dan fitur kamera inovatif.

Bagi kamu yang belum tahu, sebelumnya Infinix telah memperkenalkan Zero 30 Series di pasar global pada bulan September lalu. Debutnya di pasar global bertepatan dengan Venice Film Festival yang digelar di Venice, Italia. Smartphone ini pun mampu mencuri perhatian publik yang datang ke acara festival film tahunan tersebut.

Nah! Infinix pun memberi kesempatan kepada Trendtech.ID untuk mereview Infinix Zero 30 5G. Penasaran dengan kemampuan smartphone kelas menengah tersebut, Trendtech.ID pun selama dua minggu menggunakan Zero 30 5G sebagai daily driver untuk berbagai aktivitas, mulai dari memotret dan merekam video hingga bermain game dan nonton film.

Desain

Infinix Zero 30 5GTidak main-main, Infinix meramu Zero 30 5G sebagai smartphone kelas menengah layaknya flagship. Bagaimana tidak! Bagian belakang smartphone ini punya sentuhan akhir alias finishing yang begitu premium. Ya! Infinix Zero 30 5G yang ada di tangan Trendtech.ID adalah warna Rome Green dengan balutan eco leather sehingga tidak mudah meninggalkan bekas sidik jari.

Sebagai infiormasi tambahan untuk kamu, warna lainnya yang dimiliki oleh Zero 30 5G adalah Golden Hour dan Fantasy Purple. Berbeda dengan Rome Green, bodi belakang kedua warna tersebut dilapisi kaca dan dilindungi dengan Gorilla Glass 5 dari Corning, meskipun bagian bingkainya sama-sama diikat dengan material plastik polikarbonat.

Saat digenggam, smartphone ini terasa punya rangka bodi yang proporsional. Infinix Zero 30 5G memiliki ketebalan hanya 7,9 mm dan bobotnya hanya 185 gram. Oleh karena itu, ketika digenggam dengan satu tangan atau dimasukkan ke dalam saku celana atau baju kerja, smartphone ini masih memberikan rasa nyaman.

Pada bagian belakang Zero 30 5G, kamu akan menemukan “rumah” sebagai tempat tinggal kamera yang begitu besar dengan sentuhan akhir berwarna emas. Ada tiga buah kamera yang ditempatkan oleh Infinix, terdiri dari dua kamera berukuran besar yang disusun secara secara vertikal dan satu kamera berukuran kecil yang disusun berdekatan dengan Quad-LED flash.

Asal kamu tahu, salah satu nilai jual yang ditawarkan Infinix melalui Zero 30 5G adalah dukungan kamera yang disematkan. Oleh karena itu, Infinix menekankan bahwa seluruh kamera yang ada pada smartphone ini telah dibekali fitur kekinian, seperti teks bertuliskan “OIS ULTRA CLEAR LENS” yang ada pada rumah kamera belakang.

Bergeser ke sisi bingkai, Infinix menempatkan dua buah tombol pengoperasian, yakni tombol daya dan tombol volume pada bingkai sebelah kanan. Berbeda dengan kebanyakan smartphone kelas menengah pada umumnya, tombol daya yang ada pada Zero 30 5G ini tidak terintegrasi dengan sensor pemindai sidik jari.

Sementara itu, bingkai sebelah kanan dibuat polos. Pada bingkai bagian atas, Infinix menempatkan lubang mikrofon dan speaker. Pada bingkai bagian bawah, kamu akan menemukan slot yang hanya menampung SIM Card, tidak ada baki untuk kartu microSD. Selain itu, Infinix juga memuat lubang mikrofon, port USB Type-C dan lubang speaker.

Berita Lainnya

Leave a Comment