Home Review Review Sharp Aquos Zero 2: Rp 12 Jutaan Tawarkan Layar 240Hz
Sharp Aquos Zero 2

Review Sharp Aquos Zero 2: Rp 12 Jutaan Tawarkan Layar 240Hz

by Trendtech Indonesia

Trendtech, Jakarta – Cukup lama setelah hengkang dari pasar ponsel tanah air, PT Sharp Electronics Indonesia membuat gebrakan di pasar ponsel tanah air dengan menghadirkan perangkat smartphone terbarunya yang ditujukan untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna yang gemar bermain game dengan menghadirkan panel layar berkualitas tinggi.

Tak hanya satu, Sharp langsung memasarkan dua smartphone premium terbarunya dimana salah satu diantaranya adalah Sharp Aquos Zero 2 yang memiliki harga jual yang cukup “wah” yakni Rp 12.999.000. Perangkat ini sudah tersedia di pasaran baik secara online maupun offline, dengan menawarkan harga jual yang sangat mahal dikelasnya Sharp Aquos Zero 2 tak hanya menawarkan kualitas layar yang mumpuni namun juga perbendaharaan hardware dan tampilan desain yang menggoda.

Pihak Sharp sendiri cukup percaya diri dengan menghadirkan Zero 2 di tanah air, potensi pasar yang semakin tinggi ditambah kualitas smartphone Sharp yang berkualitas tinggi dengan dukungan teknologi Artificial Intelligence of Things (AIoT) diman teknologi ini diklaim mampu memberikan performa smartphone untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam beraktivitas.

Namun, dengan teknologi yang disematkan serta harga jual yang ditawarkan apakah Sharp Aquos Zero 2 layak untuk dimiliki? Untuk menjawabnya, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Desain

Sharp Aquos Zero 2 Diklaim sebagai smartphone premium teringan dikelasnya, Sharp Aquos Zero 2 hadir dengan bobot hanya 141 gram saja, selain itu ukuran dimensi perangkat ini juga tidak terlalu besar dengan ketebalan hanya 8,8mm saja. Untuk tampilan depannya, perangkat ini hadir dengan panel layar berukuran 6,4 inci berteknologi OLED serta tambahan poni mungil di bagian atasnya.

Sementara untuk bagian belakangnya, kover body Sharp Aquos Zero 2 memiliki material yang terbuat dari plastik polycarbonate dengan sentuhan finishing warna gradasi yang sangat menawan. Saat digenggam, perangkat ini sangat memberikan kenyamanan dalam penggunaannya. Dengan body yang slim dan ringan perangkat ini cukup menyenangkan saat digunakan dalam waktu yang cukup lama. Namun, dalam paket penjualannya perangkat ini tidak diberikan casing pelindung untuk memberikan perlindungan saat terjatuh ataupun terbentur. Hal ini cukup disayangkan, karena perangkat ini sangat ringkih dan licin saat digenggam. Satu hal lagi, untuk mencari casing pelindung perangkat ini cukup sulit menemuinya di pasaran. Hal ini dikarenakan belum banyak distributor perangkat casing yang mengakomodasinya.

Meski begitu, Sharp menawarkan fungsionalitas yang lebih pada perangkat ini dimana perangkat ini sudah dibekali dengan sertifikat IP6X + IPX5/8 yang memungkinkan perangkat ini dapat bertahan dalam air hingga kedalaman 1,5 meter dalam waktu 30 menit. Selain itu, perangkat ini juga memiliki ketahanan terhadap debu. Tak hanya itu, Sharp Aquos Zero 2 menggunakan sistem cutting-edge heat-dissipation yang memungkinkan ponsel untuk menyebarkan panas yang merata di seluruh bagian, sehingga menjadi cara yang efisien untuk mencegah overheat.

Layaknya perangkat smartphone kekinian, Sharp Aquos Zero 2 sudah membenamkan sensor sidik jari di bawah layar. Dibalut dengan tampilan desain khas smartphone premium, Aquos Zero 2 sudah dibekali dengan fungsionalitas tambahan yang cukup standar. Pada sisi kanan terdapat tombol power dan volume yang berdiri sejajar. Sementara pada sisi atasnya terdapat lubang kartu SIM ganda tanpa adanya slot kartu microSD di dalamnya.

Sementara pada bagian bawah perangkat, tersedia lubang port USB type-C yang ditemani dengan lubang speaker. Secara khusus, perangkat ini tidak menyertakan port audio 3,5mm namun Sharp menggantinya dengan menyediakan konektor khusus yang bisa disambungkan dengan port USB type-C untuk “mencolok” earphone.

Layar dan UI

Beralih ke sektor antarmuka, Sharp Aquos Zero 2 yang telah memulai debutnya di pasaran hadir dengan mengandalkan kualitas layar sebagai nilai jual utamanya. Tak tanggung-tanggung, layar yang tertanam diklaim sudah memiliki tingkat refresh rate mencapai 240Hz serta touch sampling rate 240Hz. Hal ini ditujukan untuk menghadirkan kualitas grafis yang tinggi dalam mengakomodasi pengguna dalam bermain game. Alhasil, grafis yang ditampilkan oleh perangkat ini sangat baik dengan kombinasi warna dan ketajaman layar yang prima.

Hal ini sudah dibuktikan oleh penulis dengan mengujinya melalui permainan game online yang saat ini tengah naik daun seperti Call of Duty, PUBG Mobile, Asphalt 9, Mobile Legends serta KartRider. Dengan layar yang tertanam, grafis yang ditampilkan oleh game ini sangat baik kualitasnya. Asiknya lagi, perangkat ini mampu menghadirkan frame rate yang tinggi sehingga peralihan dari satu adegan ke adegan lain sangat tidak terasa.

Layar yang tertanam pada Sharp Aquos Zero 2 ini memiliki dimensi 6,4 inci dan sudah dibalut dengan teknologi OLED serta resolusi layar 1080×2340 piksel dengan perbandingan rasio 19,5:9. Dengan kombinasi ukuran layar dan resolusi yang tertanam perangkat ini memiliki tingkat kerapatan mencapia 403 ppi. Tak hanya itu, layar yang tertanam juga sudah dilapisi kaca Corning  Gorilla Glass 6 untuk memberikan perlindungan saat terjadi benturan ringan.

Untuk memaksimalkan kualitas layar yang tertanam, Sharp juga telah menyematkan teknologi HDR10 dan Dolby Vision untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna dalam menikmati konten multimedia.

Untuk tampilannya sendiri, Sharp Aquos Zero 2 dibalut dengan sistem operasi Android 10 dengan tampilan Android murni tanpa banyak kustom tambahan di layarnya. Selain itu, perangkat ini juga tidak menyematkan aplikasi “sampah” seperti banyak smartphone yang tersedia saat ini. Pengaturan layarnya pun terbilang lengkap dimana pengguna bisa menyesuaikan dengan kebutuhannya mulai dari menghilangkan tampilan poni hingga menyembunyikan tombol navigasi.

Sayangnya, tak banyak fitur gesture yang tertanam pada perangkat ini. Alhasil pengguna harus puas dengan fitur gesture yang tersedia. Meskipun terbilang standar dari sisi tampilan, perangkat ini memiliki responsifitas layar yang sangat baik dalam proses perpindahan layar satu ke layar yang lain. Selain itu, tampilan perangkat ini terdiri dari 3 layar utama dengan tambahan menu appdrawer di dalamnya.

Performa

Berbicara soal kinerja yang ditawarkan, Sharp Aquos Zero yang merupakan perangkat smartphone premium dengan harga jual yang sangat tinggi sudah dibekali dengan chipset berkinerja tinggi di dalamnya. Namun hal yang patut dipertanyakan kenapa perangkat ini masih menggunakan chipset kelas atas yang sudah terbilang lawas untuk ukuran smartphone saat ini. Seperti diketahui, Aquos Zero 2 telah membenamkan chipset Qualcomm Snapdragon 855 yang merupakan chipset yang sudah banyak digunakan perangkat smartphone premium pada tahun 2019. Padahal smartphone pesaingnya saat ini sudah menggunakan chipset besutan Qualcomm yang lebih terbaru yakni Snapdragon 865.

Tak hanya itu, dengan harga jual Rp12 jutaan, kapasitas RAM yang ditanamkan pada perangkat ini juga terbilang standar untuk ukuran smartphone masa kini. Perangkat ini hanya menggunakan RAM sebesar 8GB dimana para pesaingnya sudah menggunakan RAM yang jauh lebih tinggi. Soal kinerjanya, memang tak ada masalah yang berarti pada perangkat ini, Sharp Aquos Zero 2 mampu melahap semua kebutuhan pengguna tanpa adanya kendala sedikitpun mulai dari aktivitas gaming, sosial media, multimedia hingga penunjang aktivitas kerja.

Soal kapasitas simpan data, pengguna tak perlu khawatir dengan hal ini. Pasalnya, Aquos Zero 2 sudah membenamkan memory internal berkapasitas 256GB yang bisa menampung banyak file dan data dalam waktu yang bersamaan. Selain itu, absennya slot kartu microSD tidak terlalu bermasalah, karena sudah besarnya kapasitas memory internal yang tertanam.

Tak hanya menguji kinerjanya dengan bermain game berkualitas grafis tinggi, penulis juga sudah menguji perangkat ini dengan aplikasi benchmark. Dan hasilnya pun sudah bisa ditebak, Sharp Aquos Zero 2 memiliki skor benchmark yang cukup tinggi namun masih kalah jauh dengan ukuran smartphone premium sekelasnya.

Satu hal lain yang cukup “mengecewakan” adalah kapasitas baterai yang ditanamkan pada perangkat ini. Bagaimana tidak, ditujukan untuk pengguna yang aktif menggunakan perangkat smartphonenya, perangkat ini hanya dibekali dengan kapasitas baterai yang sangat standar dikelasnya yakni hanya 3130 mAh. Dalam proses penggunaannya perangkat ini tidak mampu mengakomodasi kebutuhan pengguna dalam waktu yang lama. Namun, Sharp sudah menyematkan fitur Parallel Charging System, sehingga tetap dapat digunakan dengan baik dalam keadaan mengisi daya tanpa takut burnt atau overheat.

Kamera 

Selain kapasitas baterai serta dukungan chipset yang ditanamkan, Penulis juga sedikit kecewa dengan fasilitas fotografi yang ditanamkan. Bagaimana tidak dengan harga jual di atas 12 jutaan, Sharp Aquos Zero 2 hanya dibekali dengan kamera ganda di bagian belakangnya. Konfigurasi kamera belakang yang tertanam pun memiliki ukuran lensa yang sangat standar di kelasnya. Sebagai informasi Sharp Aquos Zero 2 telah menyematkan kamera ganda dengan lensa utama 12.2MP dengan bukaan lensa f/1.7 serta tambahan lensa 20MP dengan bukaan lensa f/2.4 untuk mengakomodasi objek dengan sudut ultra lebar.

Soal kualitas, memang hasil kamera yang di dapatkan perangkat ini terbilang baik dengan detail warna dan tingkat kecerahan serta kualitas yang tajam dan detil. Nilai plusnya, kamera utama yang tertanam sudah dibekali dengan fitur Dual Pixel PDAF dan OIS. Kedua fitur ini terbilang sangat penting untuk ukuran smartphone premium. Namun, dengan segmen pasar yang dibidik kualitas foto yang ditawarkan masih sangat kurang, dimana para vendor terkini sudah menghadirkan banyak inovasi pada fasilitas fotografi yang ditanamkan. Hal ini karena, kebutuhan pengguna tak hanya soal performa dan layar semata. Fotografi pada perangkat smartphone juga menjadi faktor penting bagi konsumen dalam membeli perangkat smartphone. Di saat para pesaingnya sudah menghadirkan fitur fotografi yang tak hanya mampu menghadirkan kualitas foto yang baik namun juga para vendor terkini menghadirkan kemudahan pengguna dalam berkreasi menggunakan kamera smartphone.

Tak hanya kamera belakangnya saja, kamera depan yang ditanamkan juga memiliki kualitas yang terbilang kurang untuk ukuran smartphone premium. Entah mengapa, kamera depan yang ditanamkan hanya memiliki resolusi 8MP saja. Untuk mendapatkan hasil foto selfie berkualitas baik, pengguna harus melakukan foto selfie dengan kondisi cahaya melimpah. Jika tidak, hasil kamera depan tidak sesuai dengan harga jualnya.

Soal kemampuan merekam video, Sharp Aquos Zero 2 hanya mampu menghadirkan perekeman video dengan kualitas 4K pada kecepatan 30 frame perdetik. Menariknya, kemampuan perekaman video yang ditanamkan sudah dikombinasikan dengan fitur gyro-EIS untuk stabilisasi dalam proses pengambilan video.

Fitur Tambahan

Menemani kualitas layar yang prima, Sharp membekali perangkat ini dengan berbagai fitur tambahan yang cukup lengkap di kelasnya. Dari sisi konektivitas, perangkat ini sudah dibekali dengan kartu SIM ganda dengan kemampuan mengakses jaringan 4G LTE di dalamnya. Tertanam pula dukungan Bluetooth 5.0 yang dilengkapi dengan fitur A2DP, LE, aptX HD, aptX Adaptive. Tertanam pula dukungan WiFi 802.11 a/b/g/n/ac dengan tambahan kemampuan dual-band, Wi-Fi Direct serta WiFi hotspot. Tak lupa Sharp juga menyematkan fitur koneksi yang membantu pengguna dalam melakukan pembayaran non tunai yakni NFC.

Kesimpulan

Kembalinya smartphone terbaru Sharp di pasar ponsel tanah air patut di acungi jempol. Di saat para vendor ponsel ternama sudah hengkang karena sengitnya persaingan pasar ponsel tanah air. Sharp sangat percaya diri dengan menghadirkan perangkat smartphone premium terbarunya di pasar ponsel tanah air. Sharp Aquos Zero 2 yang tiba di pasaran dengan harga jual Rp 12.999.000 hadir dengan menawarkan kualitas layar yang prima serta paket penjualan yang sangat menarik.

Namun dengan harga jual yang terbilang tinggi untuk ukuran smartphone sekelasnya, Sharp hanya sekedar menawarkan kualitas layar serta tampilan desain dan fungsionalitas desain saja. Fitur pendukung lain mulai dari kinerja dan fotografi seolah terabaikan. Padahal dengan harga jual yang tinggi sudah sepatutunya Sharp membekali perangkat ini dengan kualitas nomer satu agar bisa bersaing di ketatnya persaingan pasar ponsel tanah air.

Jika dibandingkan dengan smartphone sekelasnya, konsumen dihadapkan dengan pilihan smartphone yang jauh lebih menarik dari vendor lain yang memiliki kinerja smartphone yang jauh lebih mumpuni, kualitas fotografi yang jauh lebih menawan serta daya tahan baterai yang jauh lebih baik. Namun semua itu, keputusan membeli perangkat ini ada di tangan konsumen. Selamat berbelanja.

Berita Lainnya

Leave a Comment