Home Telko Jaringan 5G Telkomsel Siap Rambah Resindensial
Jaringan 5G

Jaringan 5G Telkomsel Siap Rambah Resindensial

by Trendtech Indonesia

Trendtech, JakartaTelkomsel merupakan operator pertama yang menghadirkan pengalaman Jaringan 5G di Indonesia, melalui 5G Experience di kompleks Gelora Bung Karno, selama perhelatan Asian Games 2018 lalu. Melalui aktivasi Telkomsel 5G Experience Center, masyarakat Indonesia dapat merasakan langsung implementasi teknologi revolusioner yang nantinya dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi secara nyata. Berbagai perangkat yang diperkenalkan Telkomsel di antaranya adalah Live Streaming, Football 2020, Future Driving, Cycling Everywhere dan Autonomous Bus.

Tahun ini menjadi tonggak sejarah peluncuran Telkomsel 5G sekaligus menjadi milestone penting bagi Telkomsel yang genap 26 tahun hadir melayani Indonesia tepat pada 26 Mei 2021 yang lalu.

Baca juga: Akselerasi Telkomsel Adopsi Gaya Hidup Digital di Indonesia

Kehadiran Telkomsel 5G di Indonesia akan memperkuat kemandirian dan kedaulatan digital Indonesia. 5G bisa mendorong terciptanya kreativitas dan inovasi di skala internasional. Indonesia tidak hanya menjadi pasar, tapi juga akan menciptakan dan berperan aktif dalam melahirkan inovasi-inovasi digital. 5G juga akan mendorong penguasaan teknologi digital terdepan, dengan dukungan infrastruktur teknologi terbaru akan lahir talenta-talenta digital Indonesia yang akan menjadi sumber daya manusia yang memiliki daya saing di tingkat global.

VP Technology Strategy Telkomsel, Indra Mardiatna mengatakan, sejak diluncurkan di Jakarta, Jaringan 5G Telkomsel sudah mengcover 9 kota yaitu Medan, Batam, Jakarta, Bandung, Surakarta, Surabaya, Bali, Makassar, dan Balikpapan.

“Saat ini Telkomsel mengarah coverage residensial. Hal ini karena relevan dengan kondisi dan situasi saat ini dimana kebanyakan kita bekerja dari rumah. Di Jakarta sendiri ada sekitar 7 cluster perumahan seperti di Kelapa Gading, PIK, Widya Chandra, Pondok Indah, BSD, Alam Sutera, dan Menteng,” ungkap Indra.

Telkomsel juga terus berkomitmen melakukan transformasi digital dan berinvestasi dalam mengimplementasikan roadmap teknologi mobile broadband terdepan untuk menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi pelanggan, termasuk teknologi 5G.

Terakhir di PON Papua, Telkomsel juga memperkenalkan 5G untuk use cases dan limited coverage terutama di venue.

Lebih Lanjut Indra menjelaskan, ke depan, 5G diharapkan menjadi enabler untuk digital connectivity.  Harapannya,  ada kolaborasi untuk use case 5G dari seluruh ekosistem di Indonesia, baik dari industri, startup dan sebagainya sehingga bisa berdaya guna untuk masyarakat dan memaksimalkan 5G itu sendiri. Pada akhirnya, hal ini akan mengakselerasi transformasi digital Indonesia sejalan dengan tema Industry 4.0.

“Telkomsel berpendapat bahwa 5G tidak bisa berdiri sendiri. Jika 5G Telkomsel hanya berdiri sendiri, jatuhnya hanya connectivity. Makanya diperlukan hand in hand ecosystem,” ucap Indra.

Baca juga: Integrasikan Layanan Perbankan Telkomsel redi Berkolaborasi degan blu by BCA Digital

Jaringan 5G Telkomsel tidak hanya untuk consumers, namun juga menggandeng enterprise seperti di Batam, dengan akademisi seperti ITB di Bandung. Telkomsel berusaha menggandeng seluruh stakeholder ecosystem.

Dari sisi industri, kebutuhan untuk produktivitas dan efisiensi. Seperti diketahui, Telkomsel bekerjasama dengan Schneider  untuk pemanfaatan 5G. Telkomsel terus melaksanakan percepatan digital transformasi tidak hanya menggunakan 5G, namun bekerjasama dengan teknologi-teknologi lain  supaya berdaya guna. Kedepannya pertambahan titik 5G based on demand.

Berita Lainnya

Leave a Comment