Home News MediaTek Dituduh Mengubah Skor Benchmark Pada Beberapa Ponsel
mediatek

MediaTek Dituduh Mengubah Skor Benchmark Pada Beberapa Ponsel

by Trendtech Indonesia

Trendtech, Jakarta – Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai merek ponsel telah ditemukan pada beberapa platform benchmark. Namun, sebuah laporan baru dari Anandtech menuduh MediaTek mengubah kinerja game dalam benchmark.

Publikasi tersebut menemukan MediaTek menipu skor game ketika membandingkan Reno3 Pro (edisi Eropa) yang menggunakan Helio P95. Ia mengklaim bahwa skor benchmark prosesor Helio P95 Cortox -A75 lebih tinggi dari Reno3 5G (varian Cina) yang menggunakan chipset Dimensity 1000L 5G. Chip Dimensity memiliki empat core CPU Cortex-A77 sedangkan Helio P95 hanya memiliki dua core Cortex-A75.

Baca juga : MediaTek Mengumumkan Chipset Helio P95, Apa Hebatnya?

Anandtech mencoba menjalankan versi siluman PCMark pada Helio P95 yang digunakan Reno3 Pro. Karena versi siluman tidak dapat diidentifikasi oleh produsen, ada penurunan kinerja 30 persen dibandingkan skor tinggi yang biasa dikeluarkan oleh ponsel. Outlet tersebut menyatakan bahwa pihaknya mencatat penurunan 75 persen di beberapa tolok ukur lainnya.

Reno3 Pro 5G (versi Cina) yang memiliki Snapdragon 765G juga mengacu oleh publikasi. Itu tidak melihat ada kecurangan pada tolok ukur. Menyelidiki firmware dari Reno3 Pro (versi Eropa) mengungkapkan beberapa referensi untuk “Mode Sport” yang memungkinkan kinerja lebih cepat. Outlet yang diselidiki lebih lanjut mengungkapkan bahwa bahkan ponsel bertenaga MediaTek lainnya seperti Realme C3 , Xiaomi Redmi Note 8 Pro dan Sony Xperia XA1 2017 juga memiliki peningkatan kinerja.

Baca juga : Mediatek Pastikan Game HyperEngine Nyaman Buat Main Game

Segera setelah Anandtech menerbitkan temuannya, MediaTek segera menerbitkan posting blog untuk menyatakan bahwa praktik optimalisasi pada tolok ukur mematuhi standar industri dan sejalan dengan praktik perusahaan lain.

Lebih lanjut dinyatakan bahwa praktik tersebut hanya mengungkapkan kemampuan penuh chipset. Disebutkan juga bahwa saingan utamanya memiliki chipset yang berfungsi dengan cara yang sama yang dianggap Anandtech yang curang.

lalu gimana kelanjutannya? kita ikuti perkembangan informasinya ya.

 

 

 

Sumber 

Berita Lainnya

Leave a Comment