Trendtech, Jakarta – Mambu, platform perbankan dan pinjaman SaaS, telah bekerja sama dengan Kuliza, penyedia solusi transformasi digital terkemuka di Asia Tenggara dan India, untuk memberikan solusi pinjaman digital ujung ke ujung yang melampaui dunia perbankan tradisional.
Dibangun di atas platform Mambu, penawaran baru dari Kuliza, Lend.In, memberikan lembaga keuangan solusi terintegrasi penuh pada platform kode rendah dan sangat intuitif. Hal ini memungkinkan bank dan lembaga keuangan di seluruh Asia Tenggara dan India untuk menciptakan nilai yang luar biasa bagi pelanggan mereka, secara dramatis mengurangi biaya operasional kantor, dan memodernisasi produk pinjaman mereka.
Baca juga: AwanTunai Menggandeng SayurBox Untuk Pembiayaan Terjangkau ke UMKM Petani
Kunal Goel, Wakil Presiden Senior – Pengembangan Bisnis, Kuliza, berkata, Perbankan telah berubah pada intinya dan satu-satunya cara untuk maju adalah melalui peningkatan sistem yang mengutamakan digital. Industri pinjaman tumbuh dengan kecepatan yang fenomenal secara global. Banyak bank dan lembaga keuangan mencari solusi fleksibel yang memungkinkan mereka mendigitalkan dan berinovasi sekaligus memberikan pengalaman pelanggan yang unggul.
“Dengan bergabung bersama Mambu, kami dapat membantu organisasi ini mengubah penawaran pinjaman mereka,” ujar Kunal.
Myles Bertrand, Managing Director APAC, Mambu, mengatakan, Lend.In, didukung oleh Kuliza dan dibangun di atas platform Mambu, memungkinkan bank dan lembaga keuangan untuk mempercepat pertumbuhan sekaligus memitigasi risiko di ruang pinjaman.
“Kami senang melihat bagaimana ini akan membantu bank dan lembaga keuangan di seluruh Asia Tenggara dan India menawarkan solusi pinjaman yang mutakhir dan berpusat pada pelanggan,” ujar Myles.
Lend.In akan memungkinkan bank dan lembaga keuangan yang ada dan penantang untuk berkembang pesat, meluncurkan produk baru dengan mulus, dan menjangkau pasar yang sebelumnya belum tersentuh dengan menawarkan pemrosesan pinjaman yang cepat, mengurangi biaya operasional, serta meningkatkan kontrol dan fleksibilitas bisnis.
Baca juga: IFSoc Rekomendasikan Dana Bansos di Digitalisasi
Anirban Pramanick, Vice President, Business Development, Kuliza menambahkan, kami mengadakan kemitraan ini karena kami terkesan dengan arsitektur yang dapat disusun Mambu, yang memungkinkan integrasi lebih lanjut dengan solusi terbaik lainnya. Ia juga sangat gesit, fleksibel dan intuitif. Tim Mambu telah terbukti sangat fokus pada peningkatan akses ke layanan keuangan, seperti halnya kami.
Bertrand menyimpulkan, di Mambu, kami senang berkolaborasi dengan mitra yang berpikiran sama. Dengan bekerja sama dengan fintech berkinerja tinggi lainnya, kami dapat memberikan solusi inovatif. Bersama-sama kita lebih dari sekadar jumlah bagian kita, dan itulah yang telah kita capai dengan Kuliza.
