Trendtech, Jakarta – Telkomsel kembali menggelar Digital Creative Entrepreneurs (DCE 2.0). Program DCE 2.0 yang bertajuk #BeyondCreativity pada gelaran tahun 2022 ini bertujuan untuk menjadi platform solusi dan inkubasi bagi pengembangan entrepreneur dan brand owner lokal untuk memperkuat kreativitas, kapabilitas, dan kompetensi digital mereka melalui pemanfaatan ekosistem aset dan infrastruktur Telkomsel dan para mitranya.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Saki H. Bramono menjelaskan, penyelenggaraan DCE 2.0 menjadi salah satu wujud komitmen Telkomsel sebagai digital ecosystem enabler dalam membuka peluang mendorong kemajuan dan akselerasi pertumbuhan UMKM Indonesia.
“Tujuan DCE bukan hanya agar entrepreneur dan brand owner bisa sukses di tingkat nasional atau global, tetapi juga supaya UMKM lokal bisa terus bertumbuh, menginspirasi, berinovasi, hingga pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat dari dampak pandemi,” ujar Saki.
Baca juga: Telkomsel Perluas Cakupan Jaringan Ultra Broadband Hyper 5G Saat Rangkaian G20
Melalui program DCE 2.0, Telkomsel membuka peluang dan kesempatan lebih luas #BeyondCreativity bagi para entrepreneur dan brand owner dengan serangkaian kegiatan yang berfokus pada peningkatan kreativitas, kapasitas, dan kapabilitas digital UMKM, mulai dari seminar daring (webinar), lokakarya (workshop), hingga pendampingan (mentoring) untuk mengakselerasi transformasi bisnis digital mereka. Pada tahun 2022 ini, DCE 2.0 membuka pendaftaran bagi 1.500 UMKM di bidang kriya, busana, makanan dan minuman, serta satu kategori baru, yaitu perawatan pribadi.
Para pelaku UMKM juga berkesempatan untuk mendapatkan materi pelatihan dan pengembangan digital oleh hingga 19 pemateri dan 4 mentor ahli di bidang entrepreneurship digital. Selain itu, program DCE 2.0 pun membuka peluang melalui pemanfaatan ekosistem aset dan infrastruktur Telkomsel, seperti platform 99% Usahaku untuk menunjang pertumbuhan bisnis dan manajemen keuangan, MyAds sebagai solusi periklanan dan promosi digital UMKM, Kuncie yang dapat mengembangkan keahlian bisnis dengan edukasi digital, MAXstream sebagai online venue untuk menghelat aktivitas virtual, dan Kantor Telkomsel Area untuk menghimpun UMKM calon peserta potensial.
Kemudian pada akhir program, DCE 2.0 akan menghadirkan sebuah pameran virtual yang juga sekaligus diadakan secara offline untuk mengangkat para UMKM binaan dan produk-produk unggulan mereka.
Lebih dari 911 UMKM dari seluruh penjuru Indonesia terdaftar dan 150 UMKM telah terpilih untuk mengikuti rangkaian program DCE 2021, yang di antaranya terdiri dari webinar, entrepreneurship classes, intimate sessions, mentoring sessions, sampai dengan virtual exhibition. Berdasarkan aspek produk, legalitas, finansial, digital, dan kreativitas, DCE 2021 memilih lima UMKM sebagai peserta terbaik : Tangan Dia dari Kab. Gowa, Sulawesi Selatan (Best of The Best), Kailoka dari Kota Bandung, Jawa Barat (Terbaik Kategori Kriya), RSthelabel dari Surabaya, Jawa Timur (Terbaik Kategori Fashion), Mbrebes Mili Food dari Depok, Jawa Barat (Terbaik Kategori Makanan & Minuman), dan Kain Indonesia Co dari DKI Jakarta (Terbaik Kategori Usaha Mikro). Seluruh peserta terbaik DCE 2021 mendapatkan bantuan modal usaha dengan nilai total mencapai 200 juta Rupiah.
Menghadirkan pembicara Pendiri Thisable Nicky Clara, Pendiri HAUS! Gufron Syarif, dan Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia Siti Azizah, DCE Kick-Off Webinar ‘Elevate Your Business Using Digital Creative’ menegaskan pentingnya digital mindset untuk mendorong kemajuan dan akselerasi pertumbuhan UMKM, terutama pada era dimana seluruh elemen industri dan masyarakat tengah menjalani transformasi digital. UMKM yang berminat untuk melihat kembali webinar ini dapat mengakses tayangan ulang acara melalui platform MAXstream, YouTube, dan Vidio.
Baca juga: Huawei dan Telkomsel Kembangkan Kota Berbasis 5G
“Telkomsel akan terus membuka peluang dengan menghadirkan beragam inisiatif yang dapat mendukung sektor UMKM dalam melewati berbagai tantangan, sehingga dapat terus menjadi penggerak roda ekonomi bangsa di berbagai kondisi, melalui pemanfaatan teknologi terkini. Kami harap DCE 2.0 dapat menjadi referensi akselerasi transformasi digital pada sektor UMKM di Indonesia, sekaligus menciptakan dampak nyata terhadap pemberdayaan UMKM dengan mencetak smart digitalpreneur yang cakap dan terampil dalam memanfaatkan perkembangan teknologi digital melaju #BeyondCreativity dalam mengembangkan potensi bisnis mereka. UMKM bangkit, Indonesia maju!” pungkas Saki.